Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran iPhone 8 sudah dinantikan banyak orang. Bagaimana tidak? Perubahan yang drastis mengundang perhatian pencinta iPhone 8. Mulai dari layar yang lebih lebar, pengisian daya nirkabel, dan pemindai wajah (face recognition).
Fitur pemindai wajah sebenarnya sudah diterapkan di Samsung S8. Namun, masih memiliki kelemahan, yaitu bisa ditipu menggunakan foto. Belajar dari S8, Apple memoles pemindai wajah dengan sensor inframerah khusus.
Baca Juga
Advertisement
Menariknya, langkah Apple ditiru oleh salah satu produsen chip ternama, yaitu Qualcomm. Diwartakan BGR, Selasa (29/8/2017), Qualcomm mengatakan chip generasi selanjutnya akan dilengkapi inframerah seperti iPhone 8.
Teknologi ini diberi nama Spectra Image Signal Processor (ISP) yang akan disematkan di chip Snapdragon.
Namun, mereka juga melakukan pengembangan lebih lanjut sehingga teknologi ini bisa digunakan untuk Augmented Reality (AR) dan Virtal Reality (VR) pada masa depan.
Belum diketahui apa perangkat pertama yang menggunakan Spectra ISP. Satu yang pasti, penggunaan chip ini memiliki efek samping, yaitu merombak desain perangkat secara keseluruhan.
(Theofilus Ifan Sucipto/Isk)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: