Liputan6.com, New York - Samsung baru saja memperkenalkan Galaxy Note 8 pada Rabu (23/8/2017) waktu setempat di Park Avenue Armory, New York, Amerika Serikat.
Ingin menghapus jejak "kelam" yang terjadi tahun lalu terkait Galaxy Note 7, perusahaan asal Korea Selatan ini menghadirkan sejumlah pembaruan luar biasa ke dalam Galaxy Note 8, yang salah satunya adalah kemampuan kamera ganda.
Baca Juga
Advertisement
Hadir dengan teknologi Optimize Image Stabilization (OIS) di kedua kamera utamanya--satu lensa tele dan wide--yang masing-masing berkemampuan 12 megapiksel, Samsung berhasil mengadopsi kualitas gambar optimal.
Untuk menguji kemampuan kamera gandanya, kami pun menjajal Galaxy Note 8 di beberapa sudut Kota New York, baik di luar ruangan maupun dalam ruangan.
Penasaran seperti apa hasil-hasil foto dari kamera belakang Samsung Galaxy Note 8? Berikut adalah detailnya:
Foto di bawah ini adalah pemandangan beberapa gedung ikonis di daerah Central Park, New York, Amerika Serikat. Di Foto pertama, kami mengambil foto tanpa zoom.
Di foto kedua, kami mencoba mengandalkan lensa tele dengan melakukan zoom ke arah yang sama hingga 2x. Hasilnya, foto tampak tajam dan detail di Galaxy Note 8.
Panorama dan Wide Selfie
Ingin mengambil latar belakang pemandangan secara keseluruhan? Fitur Panorama merupakan pilihan yang tepat bagi kamu. Di Galaxy Note 8, foto Panorama yang merupakan hasil jahitan beberapa foto tersebut tampak terlihat rapi.
Tak hanya kamera belakang yang memiliki kemampuan luar biasa, Galaxy Note 8 pun memiliki kamera depan yang cukup mumpuni. Bagi yang suka selfie ramai-ramai, fitur Wide Selfie yang ada di dalam smartphone dapat menjadi pilihan.
Advertisement
Macro dan Food
Untuk menguji kemampuan kamera Galaxy Note 8 hingga maksimal, kami pun mencoba mengambil foto secara macro. Hasilnya cukup mencengangkan. Detail objek dan warna yang tertangkap kamera Galaxy Note 8 terlihat natural.
Bagi pecinta kuliner atau foodie, modus Food yang Samsung sematkan di dalam kamera Galaxy Note 8 cukup menarik untuk dieksplorasi. Dengan begini, kamu bisa membuat foto makanan tampak detail dan memiliki warna yang serupa dengan aslinya.
Live Focus dan Low Light
Selama menjajal kamera Galaxy Note 8 di berbagai sudut Kota New York, Amerika Serikat, fitur Live Focus adalah salah satu fitur yang paling kami suka. Dengan fitur ini, pengguna dapat 'bermain' dengan membuat latar belakang lebih blur atau tidak.
Saat pengambilan foto Low Light, kamera Galaxy Note 8 berhasil menangkap momen foto dengan sangat baik. Buktinya adalah foto di bawah ini. Bahkan, ketika mengambil foto dari dalam bis yang berjalan, hasil fotonya pun tampak maksimal.
Advertisement
Hyperlapse
Berada di tengah-tengah Time Square di Kota New York, kami mengambil gambar hyperlapse. Berbekal tripod, kamera Galaxy Note 8 berhasil menangkap gambar wisatawan dan penduduk New York yang lalu lalang secara dramatis.
Hyperlapse sendiri sebenarnya berbeda dengan timelapse. Teknik hyperlapse adalah kamera yang bergerak, di mana bisa ditaruh di atas tripod atau kendaraan. Sementara timelapse, posisi kamera diam di satu titik, kecuali arah kamera yang berubah.
Dengan teknik hyperlapse, kamu bisa membidik objek dengan cara maju, mundur atau bahkan memutar. Intinya, kamera yang bergerak membidik gambar.
(Ysl/Isk)