Liputan6.com, Milan - Inter Milan batal merekrut bek Arsenal, Shkodran Mustafi. Harga 40 juta euro (Rp 634 miliar) yang diminta The Gunners dinilai terlalu mahal.
Baca Juga
Advertisement
Direktur Teknik Inter Milan, Walter Sabatini mengumumkan bahwa negosiasi dengan Arsenal terkait Mustafi telah berakhir. Dengan demikian, pihaknya lebih memilih untuk memaksimalkan potensi bek yang sudah ada.
“Kami sudah berupaya untuk mendapatkan Mustafi. Tetapi kami memutuskan untuk mendaur ulang bek yang ada saja,” kata Sabatini, seperti dikutip Football Italia.
Disebut-sebut, Inter Milan akan menjadikan Danilo D’Ambrosio sebagai bek tengah untuk mengisi celah yang ada, usai melepas Gary Medel dan Jeison Murillo.
Lain Mustafi, lain pula halnya dengan bek Manchester City, Eliaquim Mangala. Menurut Sky Sport Italia, Inter masih mungkin mendapatkan bek Prancis itu sebelum jendela transfer ditutup malam ini, Kamis (31/8/2017).
Sesuai aturan, klub Italia sudah tidak dapat lagi melakukan transfer pemain setelah pukul 22.00 (pukul 21.00 waktu Greenwich), sementara bagi klub Inggris, jendela transfer ditutup satu jam setelahnya. Dengan waktu yang sangat singat itu, Inter hanya mungkin meminjam Mangala dengan opsi transfer permanen.
Kejar Bek Caen
Sementara itu, Inter juga belum berhenti memburu bek sayap Caen, Yann Karamoh. Pemain berusia 19 tahun itu akan habis kontraknya tahun depan. Namun, Caen tetap meminta harga yang lumayan tinggi dari Inter, yakni 8 juta euro.
Ada kemungkinan Caen akan memperpanjang kontrak Karamoh untuk satu tahun lagi, dan dengan demikian, Inter akan meminjamnya dengan opsi transfer permanen.
Mengenai rumor ini, Walter Sabatini memilih berkomentar dingin. Ia sekali lagi mengatakan bahwa timnya akan memanfaatkan bek yang sudah ada.
“Kami tahu ada celah yang perlu diisi. Tetapi tak seorang pun yang mengatakan bahwa Inter sudah mencapai kesepakatan. Itu lebih berupa proyek jangka panjang. Andrea Ranocchia akan bertahan, tanpa keraguan,” ujar Sabatini mengakhiri.
(Abul Muamar)
Advertisement