Liputan6.com, Jakarta - Jalur kereta api Cianjur-Padalarang akan direaktivasi. Nantinya jalur kereta ini akan menghubungkan jalur Bogor-Sukabumi-Cianjur-Padalarang-Bandung. Kepastian ini didapatkan usai Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau jalur kereta api dari Stasiun Gambir-Bogor-Sukabumi.
"Saya ingin membuat kereta api ini lebih nyaman, cepat dan tidak hanya sampai ke Bogor-Sukabumi, tapi sampai ke Padalarang-Bandung," terang Menhub dalam keterangannya, Kamis (31/8/2017).
Saat ini kereta api dari Stasiun Bogor hanya bisa sampai ke Stasiun Cianjur via Sukabumi. Sementara dari Bandung, jalur rel kereta api aktif baru sampai Stasiun Padalarang.
Baca Juga
Advertisement
"Jalur tersebut dihidupkan lantaran padatnya mobilitas masyarakat di lintasan tersebut. Kereta api yang tersambung dari Bogor sampai Bandung ini bisa jadi alternatif angkutan umum," tambah Budi Karya.
Budi juga menyampaikan bahwa sekarang ini jalur darat Sukabumi ke Bogor cukup macet. Kemacetan ini dikarenakan banyak hal, ruas jalan kecil, tetapi kendaraan yang melintas sangat banyak, baik kendaraan pribadi maupun logistik.
Oleh karena itu, Kemenhub akan mendorong agar angkutan logistik memanfaatkan jalur kereta api untuk mengurangi beban jalan yang sudah sangat berat di jalur Bogor-Sukabumi. Untuk itu, jalur kereta api Sukabumi - Bogor akan ditingkatkan. Selain itu, juga akan disediakan sarana kereta yang lebih baik, agar kelas menengah mau berpindah ke angkutan kereta api.
"Saya berharap angkutan logistik bisa diangkut dengan kereta terutama pada jam-jam kosong lintasan kereta, seperti pada malam hari. Pengangkutan air minum bisa memanfaatkan kereta api," katanya.
Tonton Video Menarik Berikut Ini:
Anggaran
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Direktur Prasarana Ditjen Perkeretaapian Zulfikri mengatakan saat ini sedang menyusun anggaran untuk perbaikan jalur Bogor-Sukabumi dan Sukabumi-Cianjur.
"Detail Engineering Design saat ini sedang disusun. Nanti akan dibangun dengan skema "design and build" setelah design dasarnya sudah ada. Kemungkinan tahun depan sudah bisa dimulai pembangunannya," ujar Zulfikri.
Saat ini, Kemenhub baru menganggarkan Rp 256 miliar untuk reaktivasi jalur Cianjur-Padalarang sepanjang 40 km, yang sudah lama tidak dimanfaatkan. Jalurnya sudah ada, tetapi tidak aktif.
"Diharapkan, setelah jalur ini aktif, maka bisa langsung disambungkan ke jalur Padalarang Bandung," tutup Zulfikri.
Advertisement