Liputan6.com, Polewali Mandar - Sapi kurban seberat 1,1 ton yang telah dibeli Presiden Joko Widodo di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat untuk dikurbankan pada perayaan Idul Adha 1438 Hijriah rencananya akan disembelih setelah salat Jumat siang ini, Jumat (1/9/2017).
"Iya habis salat Jumat rencananya baru dipotong (sembelih)," kata Yudi Ahmad, Anggota Satpol PP Kecamatan Wonomulyo yang ditugaskan menjaga sapi tersebut.
Yudi mengatakan bahwa sapi seharga Rp 60 juta itu akan disembelih di Kantor Kecamatan Wonomulyo, oleh panitia kurban Masjid Raya Merdeka, Kecamatan Wonomulyo, dan akan disaksikan langsung oleh Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar.
"Sesuai jadwal nanti akan dihadiri langsung oleh Pak Gubernur. Pak Gubernur akan menyerahkan sapi ini ke panitia pemotongan kurban Masjid Raya Merdeka untuk dikurbankan," kata Yudi.
Baca Juga
Advertisement
Sapi Simmental atau yang biasa disebut Sapi Metal itu saat ini tengah heboh jadi tontonan warga setempat. Warga datang silih berganti untuk sekadar melihat hingga berswafoto dengan sapi kurban Jokowi itu.
"Ramai sekali warga yang datang untuk melihat dan foto-foto sejak pagi tadi, setelah salat Ied," ujar Yudi.
Yudi mengungkapkan bahwa dirinya telah menjaga sapi tersebut selama dua hari berturut-turut. Ia menjaganya bersama anggota seorang anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
"Sudah dua hari saya tidak tidur, jaga ini sapi. Kemarin di kandangnya di (Desa) Campurejo, lalu sehari di sini (Kantor Kecamatan Wonomulyo), sapi ini tiba di sini kemarin sore sekitar jam 17.00 Wita," kata Yudi.
Sebelumnya, Jokowi membeli seekor sapi di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, untuk dikurbankan pada Hari Raya Idul Adha tahun ini. Sapi tersebut milik Saeman, warga dusun Majalengka, Desa Campurejo.
Sapi pilihan Presiden memiliki berat mencapai 1,1 ton dengan tinggi badan 1,7 meter serta panjang mencapai 3 meter. Dengan ukurannya yang jumbo, harga sapi berwarna paduan hitam dan putih itu mencapai Rp 60 juta.
Saksikan video menarik di bawah ini: