Liputan6.com, Madrid - Pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui, memperingatkan para pemain untuk bermain praktis saat meladeni Italia dalam babak penyisihan grup G Kualifikasi Piala Dunia 2018, Sabtu (2/9/2017) waktu setempat. Lopetegui berpikir lawannya akan tampil berbeda dibanding pertemuan sebelumnya.
Pemenang dalam laga ini akan lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia. Berbekal pengalaman imbang 1-1 di pertemuan pertama tahun lalu, Lopetegui memprediksi Italia akan lebih menekan meski berstatus tim tamu.
Baca Juga
Advertisement
"Saya memperkirakan permainan yang berbeda dengan duel pertama di Turin. Mereka akan bermain sangat berbeda, dengan pemain yang berbeda pula," kata Lopetegui dalam jumpa pers di Santiago Bernabeu, dilansir Football Italia.
Entrenador 51 tahun tersebut yakin Italia akan memaksa Spanyol berjuang mati-matian untuk menang di kandangnya, tapi bukan dengan taktik bertahan.
"Mereka akan menuntut banyak dari kami dan saya harap kami siap untuk itu. Saya tidak berpikir mereka akan defensif, tapi kami tidak bisa menyia-nyiakan terlalu banyak energi pada lawan kami. Permainan nanti mengharuskan kami untuk sampai di batas keunggulan sendiri," ucap eks pelatih FC Porto itu.
Disinggung soal penggunaan false nine, Lopetegui berjanji tak akan menyia-nyiakan striker Alvaro Morata. Strategi tanpa striker pernah berhasil saat Spanyol meladeni Italia di Piala Eropa. Namun, sang pelatih menegaskan, dirinya memiliki penyerang yang siap untuk dimainkan.
"Mereka punya banyak variasi (taktik). False 9? Morata sudah siap dimainkan," kata Lopetegui.