Pengepul Kulit Hewan Kurban Panen Rejeki di Hari Raya Idul Adha

Omzet para pengepul kulit hewan kurban bisa melonjak hingga 10 kali lipat.

oleh Rita Ayuningtyas diperbarui 02 Sep 2017, 03:49 WIB

Liputan6.com, Jember - Hari Raya Idul Adha membawa berkah tersendiri bagi para pengepul kulit hewan kurban. Para pengepul kulit kambing dan sapi di Jalan Cokroaminoto, Jember, Jawa timur, sibuk memeriksa, menimbang dan memberi harga pada setiap kulit sapi maupun kambing yang dibawa oleh warga.

Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Sabtu (2/9/2017), hanya dalam hitungan jam, pengepul bisa mendapatkan ratusan lembar kulit kambing yang rata-rata dijual oleh panitia hari raya kurban, karena tidak dapat dimanfaatkan secara langsung.

Setiap kali hari raya kurban, omzet para pengepul ini bisa melonjak hingga 10 kali lipat. Kulit sapi maupun kambing yang terkumpul kemudian dipasok ke pabrik pengolahan kulit.

Saat membeli kulit hewan kurban, pengepul juga mempertimbangkan kualitasnya. Jika kulit dalam kondisi robek akan dihargai lebih murah.

Sementara itu di Pasar Jungke, Karanganyar, Jawa Tengah, para pemilik kios jasa penggilingan daging untuk bahan bakso, kebanjiran pelanggan pada hari raya kurban.

Warga yang ingin menggiling daging kurban bahkan harus mengantre hingga satu jam, baru mendapat giliran menggiling daging.

Pemilik jasa penggilingan daging sendiri mengaku bisa menggiling lebih dari 1 ton daging sapi dalam satu hari, sehingga harus menambah karyawan agar semua permintaan bisa terlayani dengan cepat.

Pada hari biasa, para pemilik kios ini hanya menggiling daging sapi sebanyak 50-100 kilogram.

Untuk jasa penggilingan daging sapi, dipatok dengan harga Rp 7.500 per kilo. Namun biaya menjadi Rp 15.000 perkilo jika ditambah dengan bumbu-bumbu lainnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya