Ilmuwan Ciptakan Nanorobot yang Mampu Bunuh Sel Kanker

Ilmuwan menciptakan nanorobot yang bisa membunuh sel kanker sekaligus mengobati pasien kanker.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 04 Sep 2017, 15:00 WIB
Nanorobot diciptakan untuk membunuh sel kanker.

Liputan6.com, Inggris Seiring perkembangan teknologi, semakin berkembang juga dunia pengobatan, termasuk untuk kanker. Kini telah diciptakan nanorobot yang bisa menembus sel kanker dan membunuhnya hanya dalam satu menit.

Molekul nanorobot ini bergerak di bawah pengaruh cahaya dan berputar dengan sangat cepat, sehingga bisa melewati sel apa pun. 

Dari hasil tes yang dilakukan para ilmuwan di University of Durham, Inggris, nanorobot bekerja satu sampai tiga menit untuk menerobos selaput luar sel kanker pada kelenjar prostat, dan langsung membunuhnya.

"Kami berharap bisa menggunakan nanorobot, yang diaktifkan cahaya, untuk menyerang sekaligus tahan terhadap sel kanker di payudara. Metode ini akan menjadi langkah baru dalam pengobatan kanker non-infasif (tanpa bedah), yang akan memperbaiki kelangsungan hidup pasien dan memperbaiki kondisinya," kata Robert PAL dari Universitas Durham, dikutip dari Mice Times Asia, Senin (4/9/2017).

Penelitian yang diterbitkan di jurnal Nature ini menciptakan beberapa molekul aktif yang dapat bergerak untuk menyerang sel-sel tertentu, seperti sel kanker.

Simak video menarik berikut ini:


Bunuh sel kanker

Para ilmuwan menemukan, nanorobot perlu diputar dengan frekuensi 2-3 juta putaran per detik. Hal ini bertujuan mengatasi rintangan agar dapat membunuh sel kanker.

Setelah kinerja nanorobot aktif melalui cahaya, nanorobot dengan cepat bergerak melalui membran sel. Membran sel ini sangat kecil sehingga sepotong rambut manusia dapat menampung 50 ribu nanorobot dengan mudah.

Namun, pada ukuran yang terbilang kecil, nanorobot bisa diaktifkan dan mampu menentukan sasarannya. Anda bisa menggunakannya untuk mengobati penyakit. Studi tersebut menunjukkan, nanorobot akan mampu mengebor ke dalam sel hewan dan manusia.

Nanorobot menempel pada permukaan sel. Saat cahaya jatuh pada nanorobot, mulailah nanorobot mengebor melalui membran sel. Penggunaan nanorobot memungkinkan tidak hanya menghancurkan sel kanker, tapi juga mengobati pasien.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya