Liputan6.com, Jakarta - Hamish Daud menjelma jadi sosok aktor paling dibicarakan setelah hubungannya dengan penyanyi papan atas, Raisa, tercium media. Kisah cinta keduanya pun kini telah berlabuh di pelaminan. Aktror film Rectoverso itu resmi menikahi Raisa pada Minggu (3/9/2017), di Ayana Midplaza Hotel, Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Sejumlah orang mungkin penasaran seperti apa latar belakang kehidupan hingga perjalanan karier Hamish Daud. Siapa sangka bahwa di balik kesuksesnnya saat ini, Hamish Daud pernah mengalami kejadian pahit. Bahkan, nyawanya pun sempat terancam.
Setelah dibeberkannya beberapa fakta tentang Hamish Daud berikut ini yang diambil dari berbagai sumber, mungkin kita akan mengerti bahwa ada perjuangan besar di balik sebuah kesuksesan.
Mengawali Karier Sebagai Presenter
Hamish Daud adalah pria berdarah campuran Indonesia-Australia yang lahir pada 8 Maret 1980 dengan latar belakang pendidikan seorang arsitek. Di tahun 2013 ia terjun ke dunia hiburan sebagai seorang presenter acara petualangan di salah satu stasiun televisi swasta.
Dalam program acara tersebut, Hamish Daud menjadi presenter bersama Denny Sumargo, Vicky Nitinegoro, dan Nadine Chandrawinata selama tiga tahun lamanya. Karismanya dalam program petualangan ini rupanya mampu menyihir para sineas perfilman untuk mengajaknya bergabung.
Advertisement
Bersinar di Dunia Perfilman
Setelah terjun ke dunia penyiaran, Hamish Daud akhirnya berhasil membintangi film pertamanya yang diadaptasi dari novel karangan Dewi Lestari, Rectoverso di tahun 2013. film ini juga dibintangi Acha Septriasa, Lukman Sardi, Prisia Nasution, Sophia Latjuba, dan Yama Carlos.
Sukses dengan Rectoverso, tahun berikutnya Hamish Daud membintangi film Supernova: Ksatria, Putri, & Bintang Jatuh yang masih diadaptasi dari novel Dewi Lestari. Dalam film ini ia berperan sebagai kaum gay bersama Arifin Putra.
Setelah Supernova, pria 37 tahun ini seakan tak pernah absen dari karier keaktorannya. Ia membintangi film I Fine..Thank You..Love You bersama Chelsea Islan di tahun 2015, Gangster di tahun 2015, Nekad Traveler di tahun 2017, hingga Critical Eleven yang juga tayang di tahun 2017.
Cerita Cinta
Hamish Daud diisukan pernah menjalani hubungan asmara dengan model cantik, Nadine Chandrawinata. Ya, keduanya disebut-sebut terlibat cinta lokasi dari sebuah program acara petualangan yang sama-sama mereka pandu.
Namun berkali-kali dipertanyakan sejauh mana kebenaran kabar tersebut, berkali-kali pula keduanya kompak tutup mulut. Selama ini tak ada pernyataan terbuka dari keduanya bahwa ada hubungan asmara antara mereka. Hingga di tahun 2016, Hamish Daud pun jatuh ke pelukan Raisa.
Advertisement
Hidup di Hutan dan Putus Sekolah
Hamish Daud banyak menghabiskan masa kecilnya di Bali dan Sumba, Nusa Tenggara Timur. Sejak usia tiga tahun, ia sering diajak sang ayah, David Wyllie, untuk berkelana dari barat hingga timur Indonesia. Dari sinilah, kecintaan Hamish Daud terhadap alam mulai terpupuk.
Melihat kesuksesan yang diraihnya saat ini, siapa sangka bahwa Hamish Daud terlahir dari keluarga yang sangat sederhana. Ia pernah putus sekolah di usia 10 tahun karena tak punya biaya. Bahkan selama dua tahun ia bersama ayahnya tinggal di hutan dan berjuang bertahan hidup dari alam. Sementara ibunya, memang telah berpisah dengan sang ayah.
Wajah Rusak karena Kecelakaan
Jika melihat rupa wajahnya yang begitu tampan, mungkin tak ada yang mengira jika dahulu ia mengalami kecelakaan fatal. Hamish Daud pernah jatuh dari ketinggian hingga membuat beberapa bagian wajahnya hancur. Peristiwa ini juga sempat meninggalkan traumatis mendalam.
"Kecelakaan yang paling parah itu jatuh dari atap rumah, setengah muka saya besi. Penuh sama baut. Saya sempat trauma sama ketinggian. Tapi didorong sama teman-teman dan keluarga, daripada takut, mending hadapi saja masalahnya," tutur Hamish Daud saat ditemui wartawan.
Advertisement
Mengalami Koma dan Hilang Ingatan
Karena kecelakaan tersebut, Hamish Daud mengalami koma selama lima bulan lamanya. Parahnya lagi, ia terbangun dalam keadaan amnesia atau hilang ingatan. Ia tidak bisa mengingat orang-orang di sekitarnya, dan apa yang pernah dialaminya. Untuk memulihkan, Hamish Daud pun sempat menjalani rehabilitasi lebih dari satu tahun.
Pengalaman pahit tersebut membuat dirinya kini lebih mensyukuri hidup. Ia mengerti betul bahwa nikmat sehat dan kehidupan dari Tuhan adalah hal yang tak pernah bisa terbayar oleh apa pun.