Liputan6.com, Kupang - Nusa Tenggara Timur kaya dengan pantai perawan yang jarang terjamah manusia. Karena itulah, kecantikannya masih terjaga. Salah satunya adalah Pantai Buan Liman yang menawan dan berada di Pulau Semau, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Dalam bahasa setempat, Buan berarti tumpukan pasir. Nama itu tak salah disematkan kepada pantai yang memiliki pasir putih yang terbentang luas dan panjang di selatan Pulau Semau. Keindahannya semakin memukau karena dikelilingi bukit kecil.
Anda memerlukan waktu dua jam perjalanan dari Kupang untuk sampai di Pantai Buan Liman. Tersedia sejumlah alternatif sarana transportasi menuju ke pantai indah itu.
Baca Juga
Advertisement
Pertama, Anda bisa langsung menyeberang dengan menumpang kapal feri dari Pelabuhan Bolok Otan. Kedua, dengan kapal motor kayu dari Tenau Kupang hingga Hansisi. Lalu, perjalanan dilanjutkan dengan kendaraan bermotor dari Dermaga Hansisi menuju pantai sekitar 55 menit.
Alternatif lainnya diupayakan pemerintah setempat. Camat Semau Jhoni Ukat mengatakan pemerintah membuka rute pelayaran kapal feri dari Pelabuhan Tenau Kupang menuju Pulau Semau.
"Sejak dibuka rute penyeberangan ke sini, membuat banyak orang datang dan berwisata di Pulau Semau, khususnya ke Pantai Buan Liman," kata Jhoni kepada Liputan6.com, Selasa, 5 September 2017.
Selain di Buan Liman, ada alternatif wisata pantai yang indah lainnya, yaitu Pantai Otan, Pantai Batu Inan, dan Pantai Hansisi. Jhoni berharap dengan pembenahan akses transportasi yang beragam ditambah perbaikan infrastruktur jalan lingkar pantai, Pulau Semau akan menjadi tujuan wisata utama di NTT.
Keindahan Pantai Buan Liman menarik perhatian seorang pengunjung bernama Resti Victoria Fanggidae. Menurutnya, salah satu pemandangan yang tak terkira dari Buan Liman adalah pemandangan dari bawah bukit. Ia bisa memandang pantai pasir putih yang bersih dengan latar belakang Bukit Liman yang indah.
Saksikan video menarik di bawah ini:
