Fokus, Medan - Limbah mancis atau korek api gas di tangan seorang yang kreatif, bisa mendatangkan uang. Seperti yang dilakukan Andry, warga Medan, Sumatera Utara. Dengan kreativitasnya, Andry memanfaatkan limbah mancis menjadi mainan dan suvenir. Sebagian mainan dibentuk menyerupai mobil dan robot Transformer yang tengah digemari.
Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Rabu (6/9/2017), harga mainan tersebut bervariasi antara Rp 200 - 300 ribu, tergantung dengan besar kecilnya robot. Semakin besar bentuknya, harganya semakin mahal.
Advertisement
Gagasan membuat robot Transformer mainan muncul dari kesukaan Andry menonton film Transformer. Selain itu juga, karena Andry melihat banyak limbah mancis atau korek api gas yang tebuang percuma.
Berbekal keterampilan yang diperolehnya saat di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Andry kemudian membuat aneka robot mainan dengan memafaatkan limbah mancis. Tak disangka, karya yang dimulai dari sekedar hobi kini banyak dicari pembeli.
Pembuatan mainan robot dan suvenir dari limbah mancis tergolong rumit. Andry harus memisahkan kepala mancis dari badannya. Satu persatu mancis yang telah dibongkar, kemudian diracik dan dibentuk sedemikan rupa hingga menyerupai bentuk robot serta berbagai bentuk sovenir.
Untuk membuat robot Transformer berukuran besar misalnya, Andry harus meracik 70 hingga 80 mancis bekas. Sementara waktu yang dibutuhkan untuk merangkai limbah mancis menjadi robot besar, bisa mencapai tiga hari.