Fenomena Suami Bunuh Istri Lebih Tinggi Ketimbang Sebaliknya?

Manakah yang lebih banyak, suami membunuh istri atau sebaliknya?

oleh Umi Septia diperbarui 06 Sep 2017, 16:30 WIB
Ilustrasi KDRT (iStockphoto)​

Liputan6.com, Jakarta Pembunuhan yang menimpa karyawan BNN bukanlah satu-satunya tragedi pembunuhan suami terhadap istri. Berdasarkan hasil survei, pembunuhan suami terhadap istri memiliki angka yang jauh lebih tinggi ketimbang istri membunuh suaminya.

Mengutip laman Psychology Today, Rabu (6/9/2017), secara global sebanyak 40 persen wanita menjadi korban pembunuhan, sedangkan jumlah pembunuhan terhadap suami hanya 6 persen.

Permasalahan yang melatarbelakangi suami bunuh istri pun beragam, mulai dari sakit hati dan cemburu hingga akibat hal sepele yang dilakukan istri.

Berikut ini beberapa kasus pembunuhan suami terhadap istri yang terjadi baru-baru ini.

1. Suami membunuh istri karena ditertawakan

Seorang pria Utah diduga telah memukuli istrinya sampai mati di atas kapal pesiar Alaska pada Juli 2017, seperti dikutip dari laman Vibe.

Ketika ditanya mengapa dia melakukan kejahatan keji tersebut, dia mengatakan karena istrinya tidak berhenti menertawakannya.

Pria bernama Kenneth Ray Manzanares ditemukan di kabinnya dengan darah di sekujur tangannya, sementara istrinya terbaring di lantai dalam kondisi sudah tewas.

Seorang saksi mengatakan bahwa dia melihat Manzanares mencoba menyeret tubuh istrinya ke balkon kapal dan kemudian kembali ke dalam kabin.

2. Membunuh karena curiga istri selingkuh

Di India, seorang suami membunuh istrinya karena mencurigai istrinya berselingkuh. Insiden ini terjadi pada Agustus lalu. Sang istri ditemukan terbaring bersama genangan darah, serta bekas luka di leher.

Mengutip laman Ndtv, pasangan yang menikah selama 12 tahun ini sempat bertengkar sebelum tragedi tersebut.

Saksikan video menarik berikut:

 

3. Membunuh akibat istri masak terlalu pedas

Seorang tukang pipa berusia 40 tahun membunuh istrinya dengan brutal di Delhi Timur. Alasannya, sang istri menyajikan makanan yang terlalu pedas.

Sebenarnya, pasangan Subodh dan Manisha sering bertengkar pasca-Subodh menikah lagi. Sempat pergi akibat tidak tahan, Manisha kembali ke rumah atas permintaan Subodh.

Nahas, saat kembali ke rumah dan membuatkan makanan, Subodh marah kepada Manisha dan memenggal kepalanya dengan gergaji.

Beberapa kisah tragis tersebut hendaknya menjadi pelajaran bagi pasangan suami istri agar lebih bijak dalam menjalani hubungan rumah tangga.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya