Liputan6.com, Jakarta - Ribuan orang aksi solidaritas etnis Rohingya yang menjadi korban militer di depan Kedutaan Besar Myanmar, di Jakarta Rabu kemarin.
Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Kamis (7/9/2017), sambil membawa berbagai spanduk dan poster massa menuntut pemerintah Myanmar menghentikan kejahatan kemanusiaan terhadap etnis Rohingya.
Advertisement
Akibat tindakan represif militer Myanmar lebih dari 120 ribu etnis Myanmar mengungsi ke Bangladesh dan ratusan warga sipil lainya tewas. Sejumlah perwakilan pengunjuk rasa kemudian diterima oleh kedutaan besar Myanmar.
Usai pertemuan selama satu jam, perwakilan pengunjuk rasa tetap mendesak Myanmar untuk segera menghentikan kejahatan kemanusian terhadap etnis Rohingya. Mereka juga menuntut pemerintah Indonesia mengusir duta besar Myanmar selama kejahatan kemanusiaan terus dilakukan.
Berbeda dengan aksi sebelumnya Massa yang hadir kali ini jauh lebih banyak sehingga meluber ke kawasan Bundaran HI. Aparat TNI dan Polri menjaga ketat di sejumlah titik strategis untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
