Liputan6.com, Magelang - Kementerian Pemuda dan Olahraga menyelenggarakan beberapa kegiatan dalam rangkaian kegiatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) yang jatuh pada 9 September, juga menyambut Hari Lansia Sedunia 1 Oktober.
Salah satunya adalah Festival Ramah Lansia (Age Friendly Festival) yang digelar di Alun-Alun Kota Magelang Jawa Tengah, pada Jumat, 8 September 2018 mulai pukul 07.00.
Acara Ramah Lansia ini diselenggarakan oleh Asisten Deputi Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus (POTLAK) Kementerian Pemuda dan Olahraga. Kegiatan ini sekaligus menyuburkan Gerakan Ayo Olahraga kepada masyarakat yang ditujukan untuk pra-lansia dan lansia.
Baca Juga
Advertisement
Dalam kegiatan ini, ribuan lansia dari berbagai daerah akan bertanding dalam perlombaan dan berbagai senam. Tentu saja sebelum kegiatan, para lansia akan melakukan pemanasan dengan Orhiba (Olahraga Hidup Baru). Rangkaian kegiatan ini sangat menarik, karena selain lomba, para lansia dihibur dengan berbagai kegiatan yang unik.
Diharapkan acara ramah lansia ini menjadi ciri khas dari Asdep POTLAK Kemenpora yang dapat disosialisasikan pada hari Lansia Sedunia setiap tahun. Mengingat, lansia juga sebagai aset bangsa yang tidak boleh dilupakan.
Penelitian menyebutkan bahwa gaya hidup santai yang dijalani oleh sebagian lansia justru meningkatkan resiko penyakit, pikun dan kematian. Olahraga bagi lansia, selain juga dapat meningkatkan kebugaran dan kegembiraan, bisa memperlambat proses penuaan, osteoporosis dan mencegah timbulnya berbagai rasa malas.
Ketua Umum Yayasan Orhiba Indonesia Widya Mukti menambahkan, olah raga tak harus membutuhkan waktu dan tenaga besar. Dewasa ini banyak olah raga yang ringan dan efektif sehingga bisa dijalankan para lansia.
"Senam Orhiba merupakan olah raga praktis yang bisa dilakukan siapa saja, kapan saja, dan di mana saja,” kata Widya yang juga berpartisipasi di ajang ini, Rabu,6 September 2017.