Liputan6.com, Jakarta - iPhone 8 atau X akan menjadi smartphone paling mahal Apple pada tahun ini. Menurut analis KGI Securities, Ming-Chi Kuo, biaya yang harus dikeluarkan Apple untuk panel OLED Samsung membuat harga jual iPhone 8 memlambung.
Dilansir Phone Arena, Jumat (8/9/2017), Kuo mengungkapkan panel OLED membuat Apple mengeluarkan uang dua kali lebih banyak dari pada untuk panel LCD yang digunakan iPhone 7s dan 7s Plus. Samsung sendiri saat ini merupakan pemasok utama panel OLED untuk iPhone 8.
Baca Juga
Advertisement
Apple diyakini merogoh kocek US$ 120 hingga US$ 130 untuk setiap panel OLED yang diproduksi Samsung. Untuk panel LCD, perusahaan hanya membayar antara US$ 45 hingga US$ 55.
Harga panel OLED yang mahal itu membuat Apple mencari pemasok kedua untuk panel OLED. Sejauh ini, perusahaan asal Negeri Paman Sam itu dikabarkan menjalin kerjasama dengan LG untuk memproduksi panel OLED.
Kerja sama dengan LG ini sekaligus bertujuan membuat pasokan panel OLED stabil, dengan tidak bergantung hanya pada satu perusahaan. Selain itu, Apple juga berusaha menciptakan persaingan antara kedua manufaktur tersebut, sehingga bisa membuat harga panel tidak terlalu tinggi.
Adapun iPhone 8 akan diumumkan bersamaan dengan iPhone 7s dan 7s Plus di Apple Park baru, Cupertino, California, Amerika Serikat pada Selasa (12/9/2017) waktu setempat. Apple sudah menyebarkan undangan kepada media untuk menghadiri acara tersebut.
(Din/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
