Liputan6.com, Yangon - Tak ada pemenang dalam duel pamungkas Grup A Piala AFF U-18 2017 antara Malaysia dan Thailand. Pertarungan yang dihelat di Aung San Stadium, Yangon, Myanmar, Selasa (12/9/201), itu berakhir dengan skor 1-1.
Malaysia sukses membuktikan dirinya sebagai tim terbaik Grup A Piala AFF U-18 2017. Dari lima laga yang dijalani, tak sekalipun tim asuhan Bojan Hodak itu menelan kekalahan. Rinciannya adalah empat kemenangan dan lima hasil imbang.
Baca Juga
Advertisement
Sejatinya, Malaysia dan Thailand masing-masing sudah mengamankan tiket semifinal. Duel ini hanya menentukan siapa tim yang berhak menjadi juara Grup A. Malaysia unggul lebih dulu lewat gol Muhammad Nurfais Johari di menit ke-49.
Setelah menunggu cukup lama, Thailand akhirnya mampu menyamakan skor lewat aksi Naravit Kaosantia di menit ke-63. Skor imbang tersebut bertahan hingga laga bubar.
Tambahan satu poin sudah cukup bagi Malaysia untuk mempertahankan posisi di puncak klasemen Grup A. Meski sama-sama mengoleksi 13 poin, Malaysia unggul selisih gol. "Saya pikir kami telah bekerja dengan baik meski sangat buruk di babak pertama," kata gelandang Malaysia, Nik Akif Syahiran.
Tak hanya Malaysia, Thailand juga tetap menyusukuri hasil itu meski gagal menjadi juara Grup A. "Itu hasil yang adil. Kedua tim sama-sama bermain bagus," timpal pelatih Thailand, Kritsada Kaman.
Dengan menjadi juara Grup A Piala AFF U-18, tim Harimau Malaya pun akan melawan runner-up Grup B di semifinal. Saat ini, belum ada tim Grup B yang sudah memastikan tiket semifinal. Dua slot yang tersedia tengah diperebutkan Vietnam, Myanmar, dan timnas Indonesia U-19.
Vietnam dan Myanmar memang di atas angin. Tapi, kedua tim harus bertarung pada Rabu (13/9/2017). Jika hasilnya mendukung, timnas Indonesia U-19 bisa lolos ke semifinal dengan catatan menang atas Brunei.