Liputan6.com, Jakarta Di era modern, akses menuju gym mudah dicapai. Banyak pula orang yang sudah memperhatikan gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga dan membentuk otot. Sehingga semakin banyak ditemui pria dengan tubuh kekar.
Susah payah membentuk otot, mereka pun ingin selalu menunjukkan ototnya, meskipun di balik kemeja. Namun, kadang ukuran kemeja kurang pas untuk tubuh mereka.
Advertisement
Dewi Utari, fashion stylist untuk Topshop, mengatakan, umumnya pria bertubuh kekar memiliki masalah dengan ukuran kemeja. Mereka ingin terlihat ramping dengan siluet otot yang terlihat, tetapi jika mengenakan kemeja ukuran slim fit biasanya tidak cukup.
"Karena mereka memiliki otot yang lebih besar meskipun tidak gemuk," kata Dewi di Jakarta, Rabu (13/9/2017).
Sementara jika mengenakan kemeja yang ukurannya besar, mereka cenderung untuk terlihat gombroh. Tidak seksi, begitu mungkin istilahnya.
Saksikan juga video menarik berikut ini.
Kemeja Muscle Fit
Topshop datang dengan solusi kemeja dengan potongan muscle fit. Kemeja ini memberikan ukuran pas untuk pria yang bertubuh kekar.
"Ini karena ukuran di dada dibuat lebih lebar, karena pria berbadan kekar biasanya memiliki dada lebih bidang. Begitu juga ukuran lengannya yang juga disesuaikan," ujar Dewi.
Advertisement