Liputan6.com, Motegi - Yamaha tak menutup kemungkinan memperpanjang kontrak rider andalannya, Valentino Rossi. Masa bakti Rossi bersama Movistar Yamaha bakal berakhir pada MotoGP 2018.
Rossi memperpanjang kontraknya bersama Movistar Yamaha pada Maret lalu atau lebih tepatnya beberapa minggu jelang seri perdana MotoGP 2017 di Qatar.
Baca Juga
Advertisement
Bos Yamaha, Lin Jarvis sudah bersedia memberikan kontrak baru untuk rider asal Italia itu. Namun, pihaknya tidak mau terburu-buru melakukan pembicaraan dengan Rossi yang sudah berusia 38 tahun.
"Tidak sekarang, karena kita masih memiliki kontrak selama dua tahun. Tahun lalu, kami melakukannya di Qatar. Sekarang kami masih di tengah jalan untuk sampai ke tahun keduanya," ujar Jarvis, dikutip dari Crash.
"Saya berharap kami bisa membahasnya dengan Rossi. Saya rasa kali ini tidak secepat seperti di Qatar tahun lalu," katanya menambahkan.
Jarvis tak berani memastikan perihal tenggat waktu Rossi memperpanjang masa baktinya bersama Movistar Yamaha. Namun paling lambat, Rossi sudah meneken kontrak baru bersama Movistar Yamaha sebelum tanggal 4 Juni 2018.
"Saya pikir, mungkin saat balapan MotoGP Mugello. Di sana kita akan tahu apakan dia ingin memperpanjang kontraknya yang berakhir di 2018. Tapi sejauh ini, kami belum melakukan pembicaraan," ucapnya.