Patroli, Manado - Video yang menampilkan aksi dua pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) masih mengenakan seragam sekolah terlibat perkelahian di tengah jalan dan disaksikan rekan-rekan mereka, viral di media sosial.
Bukannya melerai, justru terlihat dukungan diberikan kepada keduanya. Video berdurasi 1 menit 46 detik ini menggambarkan kebrutalan perkelahian dua siswi yang terjadi di Kecamatan Tuminting, Manado, pada 13 September lalu.
Advertisement
Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Sabtu (16/9/2017), menanggapi video para siswi yang beredar luas ini, pihak sekolah SMP mengaku telah mengonfirmasi dan menindak tegas kedua pelaku perkelahian didalam video.
Dari hasil rapat sekolah SMP N 5, telah mendata 25 siswa yang menyaksikan perkelahian tersebut diberi sanksi dengan porsi berbeda. Lima siswa yang mengunggah video perkelahian tersebut ke media sosial dikembalikan kepada pihak orangtua.
Sementara itu pihak SMP Negeri 3 Manado hingga kini menyelidiki siswa yang terlibat dan menyaksikan peristiwa perkelahian rekan mereka. Pihak sekolah berharap, kejadian memalukan seperti ini agar tidak terulang lagi. Mereka pun meminta pengawasan para orangtua harus ditingkatkan.