Liputan6.com, Liverpool - Sinyal buruk menghantui lini belakang Liverpool. Sudah 11 gol yang bersarang di gawang Liverpool dari enam laga awal musim 2017/2018. Melawan tim seperti Burnley pun mereka masih kebobolan.
Baca Juga
Advertisement
Tentu saja, kebobolan 11 gol dari enam laga jelas bukan kabar baik bagi tim sekaliber Liverpool. Pelatih Jurgen Klopp pun sudah menegaskan dirinya tidak merasa senang dengan hal tersebut.
Sebelumnya, Klopp menyebut buruknya lini pertahanan The Reds bukan karena masalah kualitas, tapi karena kurangnya konsentrasi. Karenanya, Klopp pun berniat mendatangkan pemain belakang lagi untuk memperkuat sektor pertahanan timnya.
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu diperkirakan akan mencoba untuk mewujudkannya pada bursa transfer Januari nanti. Tapi, bukan Virgil Van Dijk, bek Southampton yang selama ini menjadi target utama klub yang bermarkas di Anfield tersebut, melainkan bek Lazio, Stefan De Vrij.
Menurut Calciomercato, pembicaraan kontrak pemain asal Belanda itu dengan Lazio sedang terhambat. Situasi itu yang coba akan dimanfaatkan Liverpool meski harus bersaing dengan Juventus dan Inter Milan.
Ngototnya Liverpool merekrut De Vrij pada Januari nanti mengindikasikan gawatnya krisis lini belakang mereka saat ini. Sebelumnya, perekrutan De vrij diperkirakan akan terjadi pada musim panas mendatang, yakni saat mantan pemain Feyenoord Rotterdam itu berstatus bebas transfer.
