Ini Bocoran Album Baru Payung Teduh

Payung Teduh akan merilis album terbarunya di pertengahan November 2017.

oleh Ferry Noviandi diperbarui 17 Sep 2017, 12:30 WIB
Payung Teduh akan merilis album terbarunya di pertengahan November 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Single  "Akad" dari Payung Teduh meraih sukses luar biasa dan membuat penggemarnya bertanya-tanya, bagaimana album terbaru Payung Teduh nanti.

Maklum, dari lagu "Akad" bisa dibayangkan betapa Payung Teduh akan mengubah sedikit gaya bermusik band yang beranggotakan Is (vokal dan gitar), Comi (bass), Alejandro (drum), dan Ivan (guitalele). Hal itu pun dibenarkan Is.

Payung Teduh tak sangka antusias para penonton soundrenaline 2017 (Foto: Ferry Noviandi)

"Album baru Payun Teduh akan lebih berteriak, tidak setenang biasanya," kata Is, usai tampil di ajang Soundrenaline 2017 di Bali, baru-baru ini.

Menurut Is dkk, mereka merasa perlu menyuguhkan sesuatu yang baru dari Payug Teduh. Pencetak hits "Kucari Kamu" itu tak mau melulu menyuguhkan musik yang sama. "Kalau musik gitu-gitu aja, mending kami berhenti ngeband," sambung Is. 

Payung Teduh mengakui, penggarapan album terbaru mereka sempat terhambat karena kesibukan mereka manggung. Tapi untungnya, semua bisa berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Bahkan Is berani menyebut kapan rilis album terbaru Payung Teduh.

"Saya sampai sembilan hari enggak pulang (karena sibuk manggung). Tapi untuk rekaman, semua lagu yang jumlahnya ada sembilan sudah selesai digarap. November pertengahan akan dirilis," kata Is memberi bocoran. "Judul albumnya Ruang Tunggu."

Is Payung Teduh

Yang menarik, Payung Teduh menggandeng produser internasional di album terbaru mereka. Tak main-main, mereka menggandeng produser yang juga sempat menangani artis-artis internasional seperti U2, 30 Second to Mars, dll. Ia adalah Steve Lillywhite. 

"Selama proses rekaman kami banyak curi ilmu dari mereka. Mungkin album nanti akan jauh dari warna musik Payung Teduh selama ini. Kami jadi enggak terlalu takut, pengin bikin sesuatu yang lebih berkonsep," ujar Is.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya