Liputan6.com, Milan - AC Milan ingin kembali ke trek kemenangan pada pentas Serie A. Mereka pun memburu hasil positif saat menjamu Udinese di Stadio San Siro, Minggu (17/9/2017).
Tren positif AC Milan terhenti setelah dikalahkan Lazio 1-4 pekan lalu. Pada dua partai sebelumnya, I Rossoneri sukses menghajar Crotone dan Cagliari.
Baca Juga
Advertisement
Menurut pelatih Vincenzo Montella, kekalahan dari Lazio harus dirasakan anak asuhnya untuk terus berkembang. “Karena, Anda membutuhkan kelaparan yang tepat untuk kembali meraih kemenangan. Kekalahan bisa menjadi sehat jika itu membuat Anda kembali ke jalur semula,” kata Montella, dikutip Football Italia.
Selain itu, mantan pelatih Fiorentina tersebut juga mengindikasikan adanya rotasi dalam pertandingan nanti. Mengingat Andrea Conti mengalami cedera ACL saat sesi latihan, nama-nama pelapis seperti Ignazio Abate dan Davide Calabria jadi pertimbangan untuk mengisi sisi kanan pertahanan.
Skema permainan juga akan berbeda dari sebelumnya. Sejauh ini, AC Milan kerap terlihat menggunakan dua pola, 4-3-3 dan 3-5-2. Tetapi, untuk meraih poin penuh atas Udinese, formasi 3-4-1-2 bisa menjadi alternatif.
Tajamkan Serangan:
Para pemain yang berpotensi didorong ke depan untuk membantu serangan adalah Suso atau Jack Bonaventura.
“Suso adalah pemain penting dan bila diturunkan selalu sangat efektif. Saya bisa menggunakan semua sistem yang saya suka, tapi akan ada rotasi skuat yang melibatkan semua pemain. Saya memiliki berbagai tipe pemain yang mengizinkan saya mengubah sistem, bahkan saat pertandingan berlangsung,” tutur Montella.
Di lain pihak, pelatih Udinese, Luigi Delneri menilai anak asuhnya harus tampil sempurna untuk mendapatkan poin melawan AC Milan. Menurut Del Neri, dengan melakukan investasi besar-besaran musim panas lalu, I Rossoneri bisa bermain dengan level tinggi.
“Ini pertandingan yang sulit. Tapi saya mengandalkan pendekatan taktis dan antusiasme tim. Kami membutuhkan dua itu jika ingin membawa pulang angka di laga ini,” ucap Delneri.
Advertisement