Liputan6.com, Balikpapan - Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur sudah mengizinkan penggunaan Stadion Batakan guna menggelar kompetisi Liga 1 Indonesia 2017. Stadion senilai Rp 1,4 triliun itu menggelar laga perdana pertandingan Persiba Balikpapan vs Persigres Gresik yang berkesudahan dengan skor akhir 3–0.
“Masih butuh anggaran untuk pengembangan stadion ini,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan, Tara Alorante, Rabu (20/9).
Baca Juga
Advertisement
Tara mengatakan, pemerintah daerah akan menyempurnakan sarana dan prasarana pendukung Stadion Batakan yang diproyeksikan sebagai sport centre warga Balikpapan. Stadion ini akan dilengkapi sarana lapangan latihan, tribun penonton, tangga berjalan hingga area parkir kendaraan pengunjung.
Selain itu, Pemkot Balikpapan juga memikirkan kebutuhan sarana jalan penghubung layak antara Stadion Batakan dengan Jalan Mulawarman sejauh 1 kilometer. Saat ini, jalan penghubungnya masih berupa pengerasan tanah yang becek jika disiram air hujan.
Penyempurnaan sarana dan prasarana ini, Tara menghitung setidaknya butuh alokasi anggaran yang cukup besar. “Masih butuh Rp 400 miliar lebih," ujarnya. Anggaran ini juga belum diagendakan dalam pembahasan bersama DPRD Balikpapan.
Saat ini, Pemkot Balikpapan sedang mempertimbangkan sistem pengelolaan stadion yang rencananya akan menggandeng pihak swasta. Pihak ketiga ini bisa mengacu sistim pengelolaan stadion lain yang cukup sukses contohnya di Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Jakabaring Palembang ataupun Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
“Tapi ke depannya kami berpikir apakah PU kelola atau kita bentuk suatu pengelola sendiri. Atau bisa pihak ketiga,” terangnya.
Pekan ini, Stadion Batakan kembali bergelora menyambut laga kandang Persiba versus Semen Padang di kompetisi Liga I Indonesia 2017. Tim ‘Beruang Madu’ bertekad mengejar setiap poin di setiap laga kandang maupun tandang ini.