Liputan6.com, Aragon - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku tidak mudah memenangi MotoGP Aragon, Spanyol, Minggu (24/9) malam WIB. Marquez mengalami kesulitan bersaing dengan rival-rivalnya sepanjang balapan.
Start dari urutan kelima, Marquez sangat agresif untuk menyalip pesaingnya di depan. Sempat kesulitan menyalip Andrea Dovizioso, tapi Marquez menunjukkan tekad besar mengalahkan rider Ducati Corse itu.
Baca Juga
Advertisement
Setelah itu, aksi pembalap asal Spanyol ini terus menyita perhatian, terutama kala melewati Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Marquez mampu membuktikan diri sebagai juara bertahan MotoGP.
"Ini balapan yang sulit. Saya pada awalnya tak punya perasaan bagus dengan motor. Namun, saya berusaha keras menemukan ritme terbaik saat balapan," ujar Marquez, seperti dilansir Crash.
"Saat akhir balapan saya mesti berjuang keras. Ini lebih sulit dari tahun lalu, saya tidak mengerti kenapa seperti ini. jadi, kemenangan ini sangat bagus untuk saya, tim, dan fans," katanya.
Kemenangan di MotoGP Aragon membuat Marquez kokoh di puncak klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP 2017. Marquez mengoleksi 224 poin, unggul 16 poin dari Dovizioso, yang berada di peringkat kedua.
