Liputan6.com, Aragon - Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo, semakin optimistis dengan peluangnya merebut podium teratas balapan MotoGP. Menurut Lorenzo, progresnya kian signifikan bersama motor Desmosedici 17 GP.
Lorenzo finis ketiga di MotoGP Aragon akhir pekan lalu, setelah start dari posisi kedua. Hasil itu membuat pembalap asal Spanyol semringah dan bersemangat kembali podium pertama.
Baca Juga
Advertisement
Di MotoGP Aragon, Lorenzo sempat memimpin 15 lap dan membuktikan performanya meningkat. Dia juga menyulitkan Marc Marquez dan Valentino sepanjang balapan tersebut.
"Wajar jika saya sedikit kecewa. Saya memimpin banyak lap, tapi tidak cukup untuk memenangi balapan. Namun, saya tetap senang," ujar Lorenzo, seperti dilansir Crash.
"Podium ini lebih menyenangkan ketimbang podium saya di Jerez. Kali ini saya lebih dekat dengan kemenangan. Sayang, kami tak bisa memilih ban keras, tapi ban lunak satu-satunya opsi yang bekerja untuk Ducati," jelas pembalap berusia 30 tahun.
Proses adaptasi Lorenzo dengan motor Desmosedici 17 GP milik Ducati mengalami perkembangan pesat. Lorenzo sekarang merasa lebih memahami motornya.
"Progres terus berjalan dan di setiap seri saya mendapat solusi yang membuat saya melaju lebih cepat. Saya berterima kasih kepada seluruh anggota tim yang terus bekerja keras memperbaiki motor kami," beber Lorenzo.
Mantan rider Yamaha ini menargetkan kemenangan di Sirkuit Twin Ring Motegi, [MotoGP](MotoGP "") Jepang bulan depan. Balapan di Motegi, Jepang berlangsung 13-15 Oktober 2017, di mana tempat itu sirkuit favorit Lorenzo.
