Liputan6.com, Bali - Desa Besakih, Karang Asem, Bali, Selasa 26 September pagi sudah tak berpenghuni. Tak hanya rumah, toko-toko suvenir dan rumah makan juga tutup. Para penghuni desa ini sejak kemarin sudah diminta meninggalkan rumah mereka. Sebab, desa yang selama ini ramai dikunjungi para wisatawan berada pada zona merah alias berbahaya.
Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Selasa (26/9/2017), apalagi posisinya hanya berjarak sekitar 2 kilometer dari Gunung Agung. Hanya beberapa warga yang masih bolak-balik ke rumah memberi makan hewan ternak yang belum diungsikan.
Advertisement
Agar warga tidak bolak-balik ke desa, sebetulnya sudah ada lokasi pengungsian buat hewan ternak, terutama sapi. Namun, belum semua sapi diungsikan. Bahkan ada yang cemas dengan perkembangan Gunung Agung sehingga berniat menjual murah.
Pemerintah pun mengimbau warga tidak buru-buru menjual sapi mereka, tapi mengungsikan terlebih dulu. Sejak hari Minggu lalu, Pemprov Bali sudah menyiapkan 10 lokasi penitipan ternak di Klungkung dan Karangasem, yang mampu menampung ribuan ekor sapi.