Liputan6.com, Jakarta Ide bisa datang kapan saja dan di mana saja. Agar ide cemerlang tersebut tak cepat hilang, tentu harus segera dituangkan. Namun, sering kali kita tidak membawa kertas dan pulpen untuk menuliskannya hingga akhirnya ide itu terlupakan.
Beruntung, seiring dengan semakin majunya teknologi, sekarang pekerjaan kita dapat terbantukan oleh smartphone. Contohnya, Samsung Galaxy Note 8 yang dapat membantu penggunanya mengekspresikan idenya kapan saja dan di mana saja.
Advertisement
"Samsung berkomitmen untuk selalu menghadirkan teknologi yang dapat memberikan makna lebih. Kehadiran Galaxy Note 8 mendukung penggunanya untuk mencoba dan menciptakan inovasi-inovasi baru dalam pekerjaan dan minat mereka yang membawa manfaat dan makna lebih," ujar Presiden Samsung Electronics Indonesia, Jae Hoon Kwon.
Sama seperti Samsung Galaxy Note pendahulunya, Samsung Galaxy Note 8 juga dilengkapi dengan S Pen yang semakin canggih. Di inovasi terbaru S Pen, pengguna dapat menulis catatan bahkan saat layar dalam keadaan tidak aktif (screen-off memo). Lalu, catatan tersebut akan selalu muncul di display meski smartphone dalam keadaan terkunci (always on display).
Lebih lanjut, catatan tersebut bisa diedit kapan pun dengan mudah. Catatan itu tersimpan di Samsung Notes dan dapat diakses kapan saja. Fitur ini sangat cocok untuk para profesional yang perlu menuliskan hal-hal yang perlu dikerjakan atau list-to-do mereka. Notes yang ditulis bisa mencapai 100 halaman.
Kelebihan lain dari S Pen juga dirasakan oleh desainer Didiet Maulana. Sebagai seorang desainer yang mobilitasnya tinggi, ia bisa mendapatkan inspirasi kapan saja dari hal-hal yang ia lihat di sekitarnya. Dirinya pun memerlukan media untuk menuangkan idenya dalam bentuk gambar."S Pen dari Samsung Galaxy Note 8 sangat membantu para desainer yang suka mobile. Feel gambar dengan S Pen mirip dengan pensil atau cat air. Menariknya lagi, warnanya juga bisa nge-blend kayak cat air," ujar Didiet, dalam acara Exclusive Launch Samsung Galaxy Note 8 di Djakarta Theatre XXI, Jakarta Pusat, Selasa (26/9/2017).
Inovasi lain dari S Pen adalah terdapat emotional touch di dalamnya. Contohnya ada di fitur live message yang digemari Dian Sastrowardoyo. Di acara yang sama, ia mempraktikkan penggunaan menu itu. Jadi, pengguna bisa menuliskan pesan atau menggambar emoji dengan menggunakan S Pen, lalu mengirimkannya ke orang lain atau mengunggahnya ke media sosial dalam bentuk gif.
Selain dalam bentuk tulisan atau gambar, terkadang ide perlu diekspresikan dalam bentuk foto dan video. Terlebih lagi, untuk seseorang yang bergerak di bidang visual, seperti fotografer, vlogger, atau sutradara.
Sutradara dan produser Lukman Sardi, bercerita, dirinya saat melakukan casting calon pemain film biasanya akan memotret saat mereka berakting. Lalu, ia akan melihat foto itu dalam bentuk frame padat (zoom in) dan frame luas (wide angle). Karena itu, ia sangat terbantu dengan fitur dual capture mode yang tersedia dalam kamera Samsung Galaxy Note 8.
Melalui fitur tersebut, pengguna hanya perlu memotret satu kali untuk mendapat dua jenis foto, yaitu foto zoom in dan wide angle. Selain itu, kamera smartphone ini juga memiliki fitur live focus yang mampu menyesuaikan efek bokeh foto dengan mengubah depth of field. Pengguna dapat mengontrol intensitas efek buram dan mengaplikasikannya sebelum dan sesudah gambar diambil.
Inovasi lainnyaAcara Exclusive Launch Samsung Galaxy Note 8 itu juga sekaligus menjadi event KOL Gathering. Jadi, para KOL Samsung Galaxy Note 8 berkumpul malam itu untuk menceritakan hal-hal yang mereka sukai dari smartphone itu.Aktor Ringgo Agus Rahman, misalnya, menyukai fitur video stabilizer. Fasilitas ini memungkinkan pengguna merekam video dengan stabil meski sedang bergerak-gerak saat mengambilnya. Kemampuan ini sangat cocok untuk Ringgo yang suka merekam anaknya, Bjorka, saat sedang berlarian.
Sementara itu, pemain film Abimana Aryasatya, menggemari kemampuan multitasking Samsung Galaxy Note 8. Selama ini, saat berkendara ia ingin bisa melihat GPS sambil tetap mendengarkan musik. Atau, chat di WhatsApp dan Line dalam waktu bersamaan. Nah, keinginan dia ini sekarang bisa terwujud melalui fasilitas Multi Window.
Beda lagi dengan artis peran Dwi Sasono. Mantan pemain serial TV Tetangga Masa Gitu itu merasa aman dengan banyaknya fasilitas pengamanan di smartphone tersebut. Untuk membuka kunci pengaman, pengguna bisa melakukan otentikasi melalui facial recognition (wajah), fingerprint scan (sidik jari), dan iris scanner (mata).
IT & Mobile Marketing Director Samsung Electronics Indonesia, Vebbyna Kaunang, menyebutkan beberapa inovasi lain dari Samsung Galaxy Note 8. Beberapa inovasi itu ialah infinity display sebesar 6,3 inci yang memungkinkan pengguna melihat lebih banyak tanpa perlu scrolling, kemampuan tahan air dan debu yang tak hanya dimiliki bodi ponsel tetapi juga S Pen, wireless charging, RAM 6 GB dan memori eksternal yang bisa ditambah hingga 256 GB, serta kompabilitas dengan Samsung DeX yang dapat menghubungkan smartphone dengan keyboard dan monitor PC.
Samsung Galaxy Note 8 tersedia dalam warna Midnight Black, Orchid Grey, dan Maple Gold. Penjualan perdana akan dilakukan di Lotte Avenue Jakarta dan Pakuwon Mall Surabaya pada 29 September 2017. Smartphone ini dibanderol dengan harga Rp 12.999.000.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi news.samsung.com/galaxy atau www.galaxylaunchpack.com. Samsung Galaxy Note 8, Let's Do Bigger Things!(Adv)