Liputan6.com, Jakarta Anda suka meninggalkan gelas di kantor? Sebuah penelitian menemukan, mug kantor yang Anda gunakan bisa saja mengandung banyak kuman.
Spon cuci piring di dapur kantor yang jarang ditukar dalam beberapa hari bisa menjadi penyebab utama perkembangan bakteri dan kuman
Advertisement
Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Dairy, Food and Environmental Sanitation, mencatat sampai 90 persen mug di dapur kantor terkontaminasi kuman, dan 20 persen dari cangkir tersebut benar-benar mengandung kotoran.
Menurut Profesor Mikrobiologi Lingkungan Universitas Arizona, Dr Charles Gerba, bakteri Coliform mencemari 20 persen cangkir kopi dan 100 persen cangkir kopi setelah diseka kain piring atau spons.
Studi tersebut mencatat tidak ada E. coli yang ditemukan pada cangkir sebelum diseka spon. Namun, 20 persen cangkir kopi positif tercemar E. coli setelah diseka.
Dalam studi berikutnya yang dipimpin oleh Dr. Scott Kelley dari University of California menemukan kantor yang banyak prianya memiliki bakteri yang jauh lebih banyak ketimbang kantor wanita.
Tim peneliti mengidentifikasi lebih dari 500 strain bakteri, yang sebagian besar berada di kulit manusia, hidung, oral dan rongga usus. Studi lanjutan juga menemukan jumlah bakteri di kursi dan ponsel.
Berikutnya bakteri ditemukan di desktop, keyboard dan mouse, yang ternyata agak lebih bersih.
Para periset menyarankan untuk menghindari menggunakan cangkir kopi yang ada di kantor. Bawa mug Anda setiap pulang dan masukkan ke mesin pencuci piring, atau kantor dan tempat kerja juga dapat memiliki mesin cuci cangkir kantor kecil untuk mencegah kontaminasi seperti dilansir dari laman NDTV, Selasa (3/10/2017).
Saksikan juga video berikut ini:
