Liputan6.com, Motegi - Balapan MotoGP tahun ini tinggal menyisakan empat balapan di Jepang, Australia, Malaysia, dan Valencia. Namun, terkait siapa yang bakal menjadi juara dunia MotoGP masih menjadi misteri.
Saat ini Marquez masih bertengger di posisi teratas klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP 2017 dengan 224 poin. Joki Repsol Honda berhasil menjauh dari Andrea Dovizioso di posisi dua (208) dan Maverick Vinales di urutan ketiga (196).
Baca Juga
Advertisement
Sementara Dani Pedrosa dan Valentino Rossi mengekor di posisi keempat serta kelima. Keberadaan dua pembalap ini bisa menjadi batu sandungan saat ketiga favorit juara tengah bertempur di lintasan balap.
Pasalnya, baik Pedrosa maupun Rossi masih berpeluang untuk mengamankan kemenangan di empat balapan tersisa. Melihat gambaran poin tersebut, tentunya persaingan MotoGP tahun ini kemungkinan akan semakin seru.
Lalu, bagaimana dengan persiapan Marquez menghadapi gempuran empat pembalap di bawahnya? Dia tampaknya tidak terlalu mengkhawatirkan masalah tersebut. Menurut Marquez, ia berada dalam posisi ideal untuk memperebutkan kemenangan.
"Saya lebih baik menjadi pemimpin. Karena saya bisa saja melakukan kesalahan dan inilah yang menjadi keuntungan saya. Berbeda jika berada di belakang (posisi kedua), karena Anda tidak bisa melakukan kesalahan," tutur Marquez, seperti dikutip dari Sportfair, Selasa (3/10/2017).
"Saya akan menghadapi semuanya. Saya sedang mempersiapkan fisik dan ini penting untuk mengisi baterai," kata pembalap berusia 24 tahun ini. (David Permana)
