Bakal Operasi Oktober, Ini Kemajuan Tol Becakayu

Tol becakayu alternatif jalan bagi masyarakat yang berkendara dari Jakarta ke Bekasi, dan sebaliknya.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 03 Okt 2017, 20:24 WIB
Suasana pembangunan proyek Tol Becakayu seksi I rute Jakasampurna-Kampung Melayu, Jakarta, Rabu (17/5). Tol Becakayu memiliki total panjang 21,5 km dengan biaya investasi sebesar Rp 9,5 triliun. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa ruas Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) ditargetkan beroperasi Oktober tahun ini. Beberapa ruas tersebut yakni Seksi 1B yang menghubungkan Cipinang Melayu-Pangkalan Jati dan 1C yang menghubungkan Pangkalan Jati-Jakasampurna.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Selasa (3/10/2017), total panjang Seksi 1B dan 1C 8,28 km. Kemajuan pembebasan tanah mencapai 92,91 persen.

Lalu, kemajuan konstruksi pun telah mencapai 95,15 persen. Konstruksi ini berlangsung lebih cepat karena rencananya hanya 76,86 persen.

Sementara, untuk Seksi 1A yakni menghubungkan Casablanca-Cipinang Melayu kemajuan pembebasan tanah sebanyak 74,48 persen. Panjang ruas ini 2,72 km.

Lebih lanjut, realisasi kontruksi ruas 1A masih 55,15 persen. Pembangunannya juga berlangsung lebih cepat karena rencananya 47,9 persen.

Sedangkan untuk Seksi 2 yakni Jaka Sampurna-Duren Jaya, kemajuan pembebasan lahan dan kontruksinya masih nihil. Panjang ruas Seksi 2 ialah 10,4 km.

Secara keseluruhan, total panjang Tol Becakayu 21,04 km. Tol ini menjadi alternatif jalan bagi masyarakat yang berkendara dari Jakarta ke Bekasi maupun sebaliknya. Jika di total seluruh seksi, kemajuan pembebasan lahan 42,01 persen. Sedangkan realisasi konstruksinya 45,61 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya