Fitur Polling Kini Hadir di Instagram Stories

Fitur tersebut bisa digunakan sebagai stiker dan dapat di-vote langsung dalam Stories.

oleh Jeko I. R. diperbarui 04 Okt 2017, 12:30 WIB
Fitur Polling hadir di Instagram Stories. (Foto: Blog Instagram)

Liputan6.com, Jakarta - Instagram akhirnya merilis fitur terbaru pada Stories. Kali ini fitur tersebut memperkenankan pengguna menghadirkan fitur "Polling" atau jajak pendapat yang bisa digunakan pengikutnya. Fitur ini hadir dalam bentuk stiker dan bisa ditempel di foto maupun video.

Seperti dilansir The Verge, Rabu (4/10/2017), menggunakan fitur Polling di Instagram Stories sangat mudah. Caranya sama dengan membubuhkan stiker lain pada umumnya. Ambil foto atau video singkat, lalu swipe layar ke atas untuk memilih stiker polling. Setelah itu, drag dan drop stiker ke posisi yang sesuai.

Secara mekanisme, pengikut yang melihat Stories si pengguna, bisa langsung memilih polling yang ditampilkan. Baik pengguna dan pengikut bisa melihat langsung persentase voting yang berlangsung. Khusus bagi pengguna bisa swipe up Stories-nya dan mengintip jumlah voting yang sudah berlangsung.

Upaya Instagram menghadirkan fitur polling ini merupakan salah satu strategi untuk menggenjot pertumbuhan pengguna yang kian agresif.

Terbukti, pada akhir September 2017, media sosial berbagi foto dan video milik Facebook itu telah mengantongi 800 juta pengguna aktif bulanan, di mana ada 500 juta pengguna aktif setiap harinya.

Ini menunjukkan pencapaian Instagram sebagai layanan berbagai foto dan video terbesar di dunia. Bahkan tuduhan menjiplak Snapchat tampaknya tak terlalu berpengaruh terhadap aplikasi besutan Kevin Systrom dan Mike Krieger ini.

Instagram memang sempat dituduh menjiplak fitur video berdurasi singkat milik Snapchat karena meluncurkan fitur Stories. Nyatanya, kini Instagram Stories telah digunakan 250 juta pengguna setiap harinya.

Sebagai perbandingan, Snapchat hanya memiliki 300 juta pengguna aktif dengan 173 pengguna setiap hari.

Saat dibeli Facebook, Instagram hanya memiliki 35 juta pengguna. Kemudian jumlahnya meroket menjadi 150 juta dalam waktu 1,5 tahun. Pada Desember 2015, Instagram mengantongi 600 juta pengguna aktif.

Pencapaian tersebut berpengaruh besar terhadap pendapatan Instagram. Bahkan beberapa analis menaksir keuntungan Instagram dapat mencapai US$ 25 sampai US$ 50 juta.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya