Liputan6.com, Tokyo - Dinas Penjaga Pantai (Coast Guard) Jepang menemukan lima jenazah di dalam kapal nelayan China yang terbalik di Laut Jepang pada Jumat 6 Oktober 2017. Kapal itu terbalik setelah bertabrakan dengan tanker Hong Kong sehari sebelumnya.
Lima jenazah itu merupakan kru kapal nelayan China, Lurong Yuanyu 378, yang beranggotakan 16 orang. Empat orang telah diselamatkan, sementara tujuh awak lain belum diketahui keberadaannya.
Baca Juga
Advertisement
"Kami menemukan lima jenazah di dalam kapal yang terbalik dan masih akan melaksanakan proses pencarian serta penyelamatan untuk tujuh (kru) lainnya," jelas petugas Dinas Penjaga Pantai Jepang, seperti dikutip dari Inquirer, Jumat (6/10/2017).
Sementara itu, seluruh kru tanker Brighton Lucky --kapal berbendera Hong Kong yang terlibat dalam insiden tabrakan-- yang berjumlah 21 orang dinyatakan aman dan selamat.
Kapal Lurong Yuanyu 378 seberat 290 ton bertabrakan dengan tanker Brightoil Lucky seberat 63,3 ribu ton. Kecelakaan itu terjadi di Laut Timur atau sekitar 400 km utara Pulau Oki, Jepang pada Kamis kemarin.
Jepang mengerahkan tiga kapal patroli dan beberapa penyelam untuk mencari pelaut yang hilang usai tabrakan, setelah menerima sinyal SOS dari kapal China lain yang dekat dengan lokasi kejadian. Hingga berita ini dilansir, proses pencarian masih berlangsung.
