Fokus, Karangasem - Setelah sempat mengeluarkan Asap Sulfatara pada Sabtu malam aktivitas kegempaan Gunung Agung sepanjang Minggu belum menunjukan tanda-tanda erupsi. Kendati demikian Gunung Agung masih tetap berstatus awas karena sewaktu waktu bisa erupsi.
Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Senin (9/10/2017) Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi pos pengamatan di Desa Rendang menyatakan asap tinggi yang keluar dari kawah merupakan akumulasi setelah Gunung Agung diguyur hujan selama tiga hari.
Advertisement
Data petugas pos pantau menyebut dalam 24 jam tercatat gempa vulkanik dalam sebanyak 536 kali gempa vulkanik dangkal sebanyak 309 kali dan gempa tektonik luar sebanyak 44 kali.