Liputan6.com, Jakarta - Pengacara Hotman Paris Hutapea mengungkapkan hubungan keterlibatan Syahrini dengan biro umrah First Travel. Dia menegaskan, kala itu Syahrini murni ingin melakukan ibadah dan bukan menjalin bisnis.
"Di awal pertemuan beberapa kali, adik kandung Syahrini selaku manajemen mengatakan (kepada FT) bener ingin umrah, bukan bisnis," tegas Hotman usai mendampingi Syahrini menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Senin (9/10/2017).
Advertisement
Terkait ongkos yang disebut Rp 1 miliar diterima Syahrini dari pihak First Travel, Hotman meluruskannya. Hal itu hanyalah estimasi yang dibuat pihak biro saja.
"Tidak ada uang yang dikasih Firts Travel. Penyidik juga mengakui itu. First Travel tidak pernah ada bayar uang (ke Syahrini)," jelas pengacara senior itu.
Dalam kesimpulannya, Hotman menjelaskan dua hal. Pertama kerja sama yang terjalin antara sang pesohor dengan biro umrah hanya sebatas potongan harga. Kemudian kedua, Syahrini bertindak bukan sebagai ikon atau endorse.
"Ada perjanjian kerja sama, iya. Dia (Syahrini) bukan ikon dan hanya kerja sama selama umroh, bukan endorse juga bukan gratisan," pungkas Hotman.
Diperiksa Bareskrim
Setelah hampir empat jam menjalankan pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Syahrini akhirnya keluar ruang pemeriksaan. Masih menggunakan kacamata menterengnya, ia menyapa para pewarta yang telah lama menunggunya sejak siang tadi.
"Silent semuanya. Biar kita bicaranya enak. Menjawab pertanyaan one by one," pinta Syahrini kepada pewarta yang mengepung Syahrini pada Senin (9/10/2017).
Menurut Syahrini, ada 29 pertanyaan yang diajukan penyidik dan telah dijawab olehnya selama pemeriksaan. Hal itupun dibeberkan secara gamblang oleh kuasa hukum Syahrini, Hotman Paris Hutapea.
"Hari ini ada 29 pertanyaan yang semuanya hanya mempertegas. Pertama mempertegas bahwa tidak benar Syahrini menerima uang satu rupiah pun. Penyidik juga mengakui bahwa First Travel pun mengakui tidak pernah memberi uang terhadap Syahrini," kata Hotman Paris Hutapea.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Advertisement