Liputan6.com, Washington, DC - Ivana Marie Trump (68) memang telah lama berpisah dari Donal Trump (71). Pasangan ini bercerai pada tahun 1992 setelah dikaruniai tiga anak, Donald Trump Jr, Ivanka dan Eric.
Meski tak lagi bersama, hingga hari ini, Ivana masih terus dikaitkan dengan sosok Trump. Bahkan 'Trump' masih melekat pada nama perempuan keturunan Ceko-Amerika tersebut.
Teranyar, Ivana diwawancara dalam program Good Morning America yang ditayangkan ABC. Kehadirannya dalam rangka mempromosikan bukunya yang berjudul "Raising Trump". Buku itu akan rilis pada Selasa waktu setempat.
Pernyataan Ivana saat tampil dalam program Good Morning America-lah yang membuatnya menjadi pusat pemberitaan kali ini. Ia mengklaim bicara rutin dengan mantan suaminya, setidaknya sekali dalam dua pekan. Ivana juga mengatakan bahwa ia punya "nomor telepon langsung" untuk menghubungi Trump di Gedung Putih.
"Saya punya nomor langsung, tapi tidak ingin menghubunginya, karena ada Melania di sana. Saya tidak mau memicu rasa cemburu atau semacamnya karena pada dasarnya saya adalah istri pertama Trump. Ok? Saya first lady-nya," ujar Ivana sembari tertawa seperti dikutip dari ABC News pada Selasa (10/10/2017).
Sontak, pernyataan yang terkesan bercanda itu menuai reaksi dari Gedung Putih. Melania Trump, selaku istri sah Trump pun buka suara. Melalui juru bicaranya, Stephanie Grisham ia menggambarkan ucapan Ivana itu sebagai "upaya mencari perhatian".
Baca Juga
Advertisement
"Nyonya Trump telah menjadikan Gedung Putih sebagai rumah bagi Barron dan Presiden. Ia mencintai kehidupan di Washington dan dihormati atas perannya sebagai Ibu Negara Amerika Serikat. Ia berencana untuk menggunakan gelarnya dan perannya demi membantu anak-anak, bukannya menjual buku.
"Jelas, tidak ada substansi dari isi pernyataan seorang mantan. Sayangnya, itu hanya untuk mencari sensasi."
Trump dan Ivana menikah pada tahun 1977. Keduanya berpisah setelah muncul orang ketiga, Marla Maples, yang belakangan menjadi istri kedua Trump. Bersama Marla, Trump dikaruniai seorang putri, yakni Tiffany.
Pernyataan mencolok antara seorang mantan istri presiden dengan first lady baru kali ini mengemuka di AS. Sejarah Negeri Paman Sam tak banyak mencatat presiden AS yang mengalami perceraian.
Sebelum Trump, hanya Ronald Reagan yang diketahui sebagai satu-satunya presiden yang pernah mengalami kehancuran rumah tangga.