Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini penemuan kucing gurun membuat takjub para warganet. Pasalnya, anak kucing yang ditemukan oleh tim biologi Gregory Breton dan Dr Alexander Sliwa mendapatkan sejumlah video dan foto mengenai kemunculan kucing gurun yang terbilang sulit ditemukan. Untuk pertama kalinya, mereka tertangkap oleh kamera secara langsung.
Baca Juga
Advertisement
Warganet berdecak kagum terhadap kehadiran kucing gurun tersebut. Mereka juga gemas melihat anak-anak kucing gurun, yang diperkirakan berumur enam sampai dengan delapan minggu. Nyatanya, para tim biologi membutuhkan waktu empat tahun untuk menemukan keberadaan kucing gurun itu.
Tim biologi sebelumnya telah mencari keberadaan hewan gurun tersebut selama berjam-jam, pada hari mereka menemukan anak kucing gurun. Mereka sempat melacak keberadaan dari kucing gurun yang dipercaya sebagai induk para anak kucing.
Sayangnya usaha mereka tidak membuahkan hasil lalu kemudian mereka memutuskan kembali ke penampungan. Saat itulah mereka justru menemukan anak-anak kucing gurun di balik semak-semak. Mata mereka menyala dalam gelap sehingga para tim segera mengetahui kemunculan para anak kucing gurun.
"Menemukan anak kucing gurun sangat membuat takjub. Kita percaya bahwa penemuan ini merupakan pertama kalinya, yang mendokumentasikan anak kucing gurun di area Afrika," ujar Breton, salah satu tim peneliti Panthera, melansir Bored Panda, Rabu (11/10/2017).
Para tim peneliti menemukan keberadaan kucing gurun yang terbilang langka, di tengah-tengah Gurun Sahara di bagian Moroko pada April lalu. Walaupun begitu, baru beberapa hari ini hasil dokumentasi mereka menjadi viral di internet.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: