Liputan6.com, Jakarta - Putri sulung Gatot Brajamusti dari pernikahannya dengan Dewi Aminah, Suci Patia Brajamusti, mengaku sempat merasa malu dan terpukul atas kasus yang menimpa orangtuanya. Gatot bersama istrinya, Dewi Aminah, ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba pada Agustus 2016 lalu.
Selain kasus narkoba, berita miring soal pria kerap disapa Aa Gatot itu juga cukup banyak. Mulai dari kepemilikan senjata api, satwa langka, hingga pencabulan terhadap anak di bawah umur.
Hal tersebut sempat membuat anak-anaknya menjadi bahan bullying di lingkungannya maupun di media sosial.
Baca Juga
Advertisement
"Yang kelas 3 SD (Alfa), dia pernah cerita, 'teh, tadi ada yang nanya sama Alfa, papahnya dipenjara ya?' terus dijawab 'enggak kok enggak', gitu. Aku sedih aja, dia punya Instagram juga sampe di-private," cerita Suci Patia di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2017).
Bahkan, diakui Suci Patia, adik-adiknya sempat malu dengan nama Brajamusti di belakang nama mereka. Bahkan anak Aa Gatot itu sempat menghapusnya lantaran malu.
"Namanya juga sampai diganti juga, aku bilang sama mereka, 'sudahlah enggak apa-apa, enggak usah sampe kayak gitu, jangan malu. Aku kasih pengertian pelan-pelan. Aku enggak mau mereka menghilangkan embel-embel Brajamusti. Itu kan dari papah, mereka sempat malu," lanjut Suci Patia.
Namun, perlahan-lahan kakak tertua itu memberikan pengertian kepada sang adik agar bisa mengerti situasi yang sedang terjadi.
"Aku kasih pengertian pelan-pelan. Aku kasih tahu saja, biar gimana pun papa yang ngebesarin kita. Namanya anak SD kan bukan yang bisa di 'jangan kayak gini, jangan kayak gitu', ya aku kasih contoh dari aku. 'Teteh saja banyak dapat komentar negatif gini gitu, enggak apa-apa. Kamu harus kuat," lanjutnya lagi.
Seperti diketahui, Gatot Brajamusti menikah dengan Dewi Aminah yang merupakan istri ketiganya pada 13 Agustus 1995. Pernikahan mereka dikaruniai tiga anak, yakni Suci Patia, Nuendo, dan Alfa.