Liputan6.com, Jakarta - Sebuah ilusi optik terkait sepatu baru-baru ini membuat heboh dunia maya. Perdebatan muncul dari kedua kubu.
Seperti dikutip dari News.com.au, Kamis (12/10/2017), adalah pengguna Facebook Nicole Coulthard yang baru-baru ini menemukan sebuah screenshot sepatu yang tengah jadi perdebatan karena warnanya.
Advertisement
Kubu pertama melihat sepatu itu berwarna pink dan putih, sementara yang lain mengatakan kombinasinya adalah abu-abu dan biru (aqua).
"Oke para gadis. Temanku baru saja mengirim gambar menanyakan warna sepatunya. Aku bilang itu merah muda pucat dan putih, tapi dia menegaskan bahwa warnanya biru pucat dan abu-abu," tulis Nicole di grup Facebook Girlsmouth.
"Apa yang kalian lihat? Tolong beritahu aku bahwa itu adalah pink dan putih! "
Sejak diposting, foto tersebut menyebabkan perdebatan sengit. Ribuan komentar memenuhi unggahan tersebut, mayoritas berisi pesan kebingungan tentang warna sepatunya.
Nicole menuturkan kepada Metro.co.uk bahwa sepatu itu adalah milik temannya. Warna aslinya adalah pink dan putih.
Dia menambahkan bahwa kebingungan pertama kali muncul saat ibunya memujinya sepatu baru temannya yang berwarna biru.
Jadi, perpaduan warna apa yang kamu lihat? Apakah ilusi optik yang terlihat?
Heboh Warna Gaun
Sebelumnya, jutaan orang memperdebatkan warna sebuah gaun yang gambarnya beredar di dunia maya. Ada yang meyakini warna gaun itu adalah biru dan hitam, ada juga yang menegaskan pakaian wanita itu berwarna putih dan emas.
Sejak itu, postingan gambar tersebut menjadi viral, bahkan digunakan oleh ilmuwan syaraf dalam penelitian mengenai persepsi warna.
Saat itu, hashtag #TheDress ramai di media sosial dan menjadi trending topic dunia di Twitter. Tanda pagar tersebut mewakili warna gaun yang tengah diperdebatkan netizen atau pengguna internet.
Menurut hasil jajak pendapat yang diadakan BuzzFeed terhadap 1,5 juta pengguna internet, 72% responden mengaku melihat gaun itu berwarna putih-emas. Sementara, 28% responden meyakini melihatnya sebagai warna biru-hitam.
Lalu mana yang benar? Secara ilmiah, warna yang terlihat merupakan hasil persepsi otak ketika cahaya masuk ke retina dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Perbedaan pandangan itu dipengaruhi oleh adanya ketidaksamaan lensa mata pada setiap individu. Dan perbedaan lensa mata itu disebabkan oleh usia.
Berdasarkan teori yang dikemukakan Jay Neitz, peneliti visi warna di University of Washington, lensa mata seseorang berubah seiring dengan bertambahnya umur. Manusia menjadi kurang sensitif terhadap warna biru di usia tua. Ini bisa sedikit memberi penjelasan mengapa netizen yang lebih tua menganggap gaun tersebut berwarna putih dan emas.
Selain itu, menurut dia, warna yang dipengaruhi lampu atau cahaya juga bisa berubah. Seperti misalnya, mobil merah kelihatan seperti mobil putih karena orang yang melihatnya tersilaukan lampu rem yang berwarna merah. Dalam kasus ini terjadi kegagalan fokus warna.
"Saya meneliti perbedaan individu dalam penangkapan warna selama 30 tahun. Ini adalah salah satu perbedaan individu paling besar yang pernah saya alami," ujar Jay Neitz kepada Wired pada 8 Februari 2015.
Advertisement