Liputan6.com, Jakarta - CEO Samsung Electronics, Kwon Oh-hyun, mengumumkan pengunduran dirinya. Ia akan melepas jabatannya sebagai CEO Samsung Electronics, Samsung Display dan posisinya di dewan direksi, secara resmi pada Maret 2018.
Baca Juga
Advertisement
"Ini adalah sesuatu yang saya sudah pikirkan sejak lama dan merupakan hal yang berat. Ini bukan keputusan yang mudah, tapi saya tidak bisa lagi menundanya," kata Kwon dalam sebuah surat kepada para karyawannya, demikian dikutip dari The Verge, Jumat (13/10/2017).
Ia menilai saat ini merupakan waktu yang tepat bagi Samsung untuk memulai sesuatu yang baru. Terlebih lagi, perusahaan mengalami krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya.
"Karena kita menghadapi krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya di dalam, saya yakin waktunya sudah datang bagi perusahaan untuk memulai sesuatu yang baru, dengan semangat baru dan kepemimpinan muda untuk merespon tantangan yang muncul dari industri IT yang berubah dengan cepat," ungkap Kwon.
Pria yang juga merupakan Vice Chairman Samsung Electronics itu tidak merinci soal krisis yang dimaksud dalam suratnya. Namun krisis tersebut diyakini berhubungan dengan pemimpin de facto Samsung Group, Lee Jae-yong, yang divonis hukuman lima tahun penjara terkait kasus suap, penggelapan dan penyembunyian aset di luar negeri.
Lee tidak memiliki peran dalam bisnis regular Samsung Electronics, tapi pengunduran diri Kwon memberikan tanda pertama bahwa skandal tersebut berdampak besar pada operasional dan budaya perusahaan.
Terlepas dari pengunduran diri Kwon dan kasus hukum Lee, Samsung Electronics meyakini akan mencatat kinerja keuangan yang baik pada kuartal III 2017. Samsung memperkirakan telah menghasilkan laba operasional sekira 14,5 triliun Won, lebih tinggi daripada kuartal sebelumnya.
"Tidak ada kata untuk menggambarkan seberapa bangga saya bahwa kami membangun salah satu perusahaan paling bernilai di dunia. Kami telah menempuh perjalanan panjang untuk membuat sebuah perusahaan yang benar-benar mengubah cara orang untuk hidup, bekerja dan saling berkomunikasi. Namun kini perusahaan membutuhkan seorang pemimpin baru lebih daripada sebelumnya dan ini waktunya bagi saya untuk memulai bab selanjutnya dari hidup saya," tulis Kwon dalam suratnya.
Pria berusia 64 tahun ini telah menjadi CEO Samsung Eelctronics sejak 2012 dan CEO Samsung Display sejak 2016. Ia bergabung dengan Samsung pada 1985 dan telah mengemban berbagai posisi penting termasuk memimpin bisnis semiconductor sebelum ditunjuk sebagai CEO. Saat berita ini ditulis, Samsung belum mengumumkan suksesor Kwon.
(Din)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
