Liputan6.com, Mumbai - Sebuah pengadilan di Maharashtra, India, telah menetapkan sebuah perintah untuk menembak mati seekor harimau betina berusia dua tahun yang telah menewaskan empat orang.
Harimau betina itu pertama ditangkap pada Juli 2017 setelah menewaskan dua orang dan melukai empat lainnya di Brahmapuri, Maharashtra.
Setelah itu, ia kembali dilepaskan di Bor Tiger Reserve. Namun di sana, ia kembali menewaskan dua orang.
Baca Juga
Advertisement
Dr Jerryl Banait yang menentang hukuman mati terhadap hewan tersebut, mengatakan bahwa dirinya akan mengajukan banding atas putusan hakim di Mahkamah Agung India.
Dikutip dari BBC, Sabtu (14/10/2017), aktivis hak-hak hewan pun bersikeras bahwa harimau itu harus dipindahkan ke lokasi lain. Namun, sebelum hewan mamalia itu dipindahkan, kepanikan telah terjadi di kalangan warga.
Pejabat kehutanan yang melacak keberadaan hewan bernama Kala itu mengatakan, harimau betina tersebut telah menjelajah sejauh 500 kilometer sejak masuk ke suaka margasatwa pada 29 Juli.
India adalah rumah bagi 60 persen harimau di seluruh dunia. Hewan berkaki empat itu keberadaannya terancam akibat berkurangnya habitat dan perburuan.
Dengan bertambahnya kehadiran manusia di dekat habitat mereka, harimau sering bersaing untuk mendapatkan makanan dengan penduduk desa terdekat.
Kematian harimau terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2015, pejabat India melaporkan terdapat 80 kematian harimau, sementara di tahun sebelumnya terdapat 78 kematian.
Polisi Tembak Mati Harimau yang Berkeliaran di Permukiman AS
Pada 6 September 2017, Seekor harimau Benggala yang berkeliaran di sebuah permukiman di Atlanta, Amerika Serikat, ditembak mati oleh polisi. Sebelumnya, hewan tersebut sempat menyerang seekor anjing.
Peristiwa itu berawal saat beberapa warga yang menyadari keberadaan hewan tersebut dan lantas menelepon 911. Selama beberapa jam, orang-orang heran sekaligus khawatir, bagaimana bisa seekor harimau berjalan-jalan di daerah permukiman.
Rupanya, hewan itu kabur dari truk pengangkut yang dioperasikan oleh Feld Entertainment--perusahaan yang mengoperasikan pertunjukan sirkus tertutup Ringling Brothers Circus.
Rencananya, hewan bernama Suzy itu akan dipindahkan dari Tampa, Florida ke Memphis, Tennessee. Di dalam perjalanannya, truk pengangkutnya memang berhenti dahulu di Atlanta selama semalam.
Menurut juru bicara Feld Entertainment, Stephen Payne, Suzy terakhir kali terlihat oleh pengawasnya pada 5 September 2017 malam.
Berdasarkan Departemen Sumber Daya Alam Georgia, Feld Entertainment menyadari bahwa harimau itu telah menghilang saat truk tiba di Tennessee.
Sakiskan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement
