Kebangkitan Nokia di Industri Smartphone

IDC memperkirakan merek Nokia sudah bertengger di posisi nomor lima di Finlandia dan memiliki 0,4 persen pangsa pasar global.

oleh Andina Librianty diperbarui 16 Okt 2017, 14:00 WIB
Pramuniaga menunjukkan ponsel Android Nokia 3 saat acara peluncuran di Jakarta, Kamis (14/9). Ponsel berukuran 5 inci ini didukung kamera belakang dengan sensor 8 MP sedangkan kamera selfie-nya ditunjang lensa beresolusi 8 MP. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Nokia kembali ke pasar ponsel melalui kesepakatan lisensi dengan HMD Global. Penjualan ponsel Nokia pun sejauh ini cukup memuaskan.

Dilansir Phone Arena, Senin (16/10/2017), HMD Global pertama kali mengumumkan ponsel Nokia di Mobile World Congress (MWC) di Barcelona, Spanyol, pada Februari 2017. Sejak saat itu, menurut CMO HMD Global, Pekka Rentala, jutaan smartphone dan puluhan juta feature phone Nokia telah berhasil terjual.

Konfirmasi penjualan tersebut disampaikan Rentala pada 2 September dan jumlahnya mencakup keempat smartphone Nokia. Pernyataan HMD Global itu kini diperkuat dengan laporan perusahaan riset IDC.

IDC mengonfirmasi bahwa ponsel Nokia menghasilkan penjualan yang bagus. "Ini adalah awal yang bagus," kata Direktur Riset IDC, Francisco Jeronimo.

IDC memperkirakan merek Nokia sudah bertengger di posisi nomor lima di Finlandia dan memiliki 0,4 persen pangsa pasar global. Penjualan smartphone Nokia dilaporkan berhasil mencapai angka 1,5 juta unit pada semester pertama tahun ini.

HMD Global sendiri optimistis akan kembali membuat merek Nokia berjaya di pasar smartphone. Setidaknya di Indonesia, perusahaan asal Finlandia itu membidik posisi tiga besar di pasar smartphone.

Penerimaan yang baik terhadap smartphone Nokia di sejumlah pasar Asia termasuk Tiongkok, Vietnam, dan India, diyakini juga akan terjadi di Tanah Air.

"Target kami bisa berada di posisi tiga besar di Indonesia kurang dari tiga tahun ke depan. Dengan performa yang kami punya di pasar lain, kami yakin tidak ada tantangan yang tidak bisa kami atasi," ungkap Organized Trade Lead Nokia HMD, Affanick Hamim, beberapa waktu lalu.

(Din/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya