Liputan6.com, Jakarta - Partai Pesatuan Pembangunan (PPP) kubu Ketua Umum M Romahurmuziy mendaftarkan diri menjadi partai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Diwakili Sekretaris Jenderal (Sekjen) Arsul Sani, partai berlambang Kabah ini menyempurnakan syarat ikut Pemilu 2019.
"Kami juga lengkapi beberapa syarat lain, seperti surat keterangan domisili dan bukti rekening bank pada masing-masing struktur, khususnya di DPP dan DPC," ujar Arsul di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017).
Advertisement
Syarat lain yang disampaikan PPP, menurut dia, berupa susunan kepengurusan yang disahkan Kemenkumham, surat keterangan badan hukum, surat keterangan alamat kantor, dan surat data gambar PPP.
Mengenai target, Arsul ingin PPP lebih baik dari tahun-tahun Pemilu sebelumnya. Salah satu yang ingi dicapai partainya adalah menembus tiga besar.
"Kami memang sudah canangkan tekad mampu menembus tiga besar perolehan pemilu, dan alhamdulilah dengan Sipol kami justru terbantu juga konsolidasinya. Karena mau tidak mau dari sejak tingkat kecamatan dan kabupaten atau kota, pengurus jadi bekerja," kata Arsul.
PPP menjadi partai terakhir yang mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2019 di hari ini. Sebelumnya, PKS, Partai Republik, dan Partai Gerindra telah lebih dahulu mendaftarkan diri.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
