Liputan6.com, Lamongan - Organisasi sepak bola dunia, FIFA, turut berduka atas meninggalnya kiper Persela Lamongan, Choirul Huda. Lembaga yang bermakas di Zurich, Swiss, itu menyatakan ikut merasakan kehilangan.
Melalui akun Twitter-nya, FIFA mengirimkan ucapan belasungkawa kepada keluarga Choirul Huda. "Our sincere condolences to the family, friends and team-mates of Choirul Huda," demikian bunyi pernyataan FIFA.
Baca Juga
Advertisement
Choirul Huda meninggal setelah mengalami benturan dengan bek Persela, Ramon Rodrigues, pada laga kontra Semen Padang di Stadon Surajaya. Tim dokter RSUD dr Soegiri menganalisis Huda mengalami benturan di dada dan rahang bawah yang menyebabkan trauma dada, trauma kepala, dan trauma leher.
Tim dokter di RSUD mendiagnosis ada gangguan dalam tulang leher itu, di mana ada sumsum tulang yang menghubungkan batang otak Choirul Huda. Di batang otak itu ada pusat-pusat semua organ vital, pusat denyut jantung dan napas.
Choirul Huda langsung dimakamkan di kompleks makam Pagerwojo, yang tidak jauh dari tempat tinggalnya di Jalan Basuki Rahmat, Lamongan, Jawa Timur.
Timnas Indonesia Berduka
Sebelumnya, para pemain Indonesia juga mengungkapkan rasa duka yang mendalam. Kiper timnas Indonesia, Andritany dan Satria Tama, mengungkapkannya lewat media sosial.
Begitu juga dengan pelatih timnas, Luis Milla. Lewat akun media sosialnya, pria asal Spanyol itu turut mengungkapkan perasaan kehilangan yang mendalam atas meninggalnya Choirul Huda.
Advertisement