Penting Berlibur Bersama Keluarga Seperti Djarot, Kenapa?

Liburan keluarga yang seperti Djarot lakukan mampu meningkatkan ikatan antar anggota keluarga.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 16 Okt 2017, 17:00 WIB
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersama istri Happy Farida saat perpisahan dirinya di Balaikota DKI Jakarta, Minggu (15/10). Pelepasan Djarot sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 berlangsung meriah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta Setelah tak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat memilih liburan bersama keluarga. Destinasi liburan keluarga Djarot kali ini adalah Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

"Setelah ini saya mau kumpul sama keluarga dulu lah. Rekreasi lah, liburan ke pantai," kata Djarot di Balai Kota Jakarta pekan lalu. (Baca: Ini Rencana Djarot Setelah Turun dari Kursi Gubernur DKI)

Liburan keluarga seperti yang akan Djarot lakukan memang penting. Riset yang dilakukan Family Holiday Association menunjukkan sekitar 49 persen partisipan mengatakan kenangan paling indah akan keluarganya adalah ketika melakukan libur bersama.

Sekitar 55 persen partisipan usia dewasa dalam studi tersebut mengatakan kenangan saat liburan itu bakal diingatnya sepanjang hidup seperti mengutip Huffington Post, Senin (16/10/2017).

Liburan Akhir Tahun Waktunya Mencoba Tempat-Tempat Wisata Baru. Tempat Mana Saja yang Seru?

Selain itu, liburan keluarga juga membuat perubahan yang signifikan pada banyak aspek. Seperti meningkatkan kasih sayang antara anggota keluarga, perilaku anak yang lebih baik di sekolah, serta memupuk optimisme anak akan masa depan.

"Kami melihat kenangan kebahagiaan saat liburan keluarga bisa berdampak sangat kuat pada hubungan anggota keluarga. Selain itu, kenangan kebahagiaan bersama keluarga memiliki efek kuat juga untuk membangkitkan semangat di saat-saat kelam," kata Director of the Family Holiday Association, John McDonald.

Professor of Marketing and Tourism di Nottingham University, Inggris, Scott McCabe mengomentari hasil studi tersebut. Dia mengatakan bahwa saat liburan merupakan salah satu waktu berkualitas. Pengalaman dan kenangan indah selama liburan membantu membangun ikatan keluarga. Hal tersebut yang membuat anak jadi memiliki kepercayaan kepada orangtua dan juga sebaliknya.

 

Saksikan juga video berikut:

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya