Liputan6.com, Jakarta - Penghargaan Ballon d'Or telah menjadi salah satu acara paling dinantikan penggemar sepak bola seluruh dunia. Sebab, penghargaan ini boleh dibilang punya nilai kebanggaan tak terhingga.
Football France selaku penyelenggara sejatinya sudah mengumumkan 30 nama nomine Ballon d'or. Ada pro dan kontra dalam nama-nama yang tampil.
Baca Juga
Advertisement
Kapten Portugal, Cristiano Ronaldo diprediksi akan kembali bersaing ketat dengan bintang Barcelona, Lionel Messi. Keduanya telah mendominasi penghargaan Ballon d'Or 10 musim terakhir.
Nah, dalam gelaran kali ini ada lima nama yang kemungkinan besar meraih Ballon d'Or 2017. Siapa saja? Berikut daftarnya dikutip Sportskeeda:
Performa mengecewakan melawan Real Madrid di final Liga Champions adalah salah satu alasan penting mengapa Dybala tidak menjadi pesaing serius untuk meraih penghargaan tahun ini. Namun, itu tak mengurangi kualitasnya untuk masuk dalam lima besar ini.
Penyihir Argentina itu memimpin Juventus sangat jauh di Eropa. Performa berkelasnya melawan FC Barcelona di leg pertama semifinal adalah cara indah untuk membuktikan kepada dunia bahwa dia berada di kelas dunia.
Dengan 12 gol dalam 12 pertandingan musim ini, sepertinya Paulo Dybala pantas disejajarkan dengan kandidat Ballon d'Or selama bertahun-tahun ke depan. Visi cemerlang dan finishing yang berkelas, La Joya diprediksi akan melakukan hal-hal hebat pada masa mendatang.
5. Paulo Dybala
Performa mengecewakan melawan Real Madrid di final Liga Champions adalah salah satu alasan penting mengapa Dybala tidak menjadi pesaing serius untuk meraih penghargaan tahun ini. Namun, itu tak mengurangi kualitasnya untuk masuk dalam lima besar ini.
Penyihir Argentina itu memimpin Juventus sangat jauh di Eropa. Performa berkelasnya melawan FC Barcelona di leg pertama semifinal adalah cara indah untuk membuktikan kepada dunia bahwa dia berada di kelas dunia.
Dengan 12 gol dalam 12 pertandingan musim ini, sepertinya Paulo Dybala pantas disejajarkan dengan kandidat Ballon d'Or selama bertahun-tahun ke depan. Visi cemerlang dan finishing yang berkelas, La Joya diprediksi akan melakukan hal-hal hebat pada masa mendatang.
Advertisement
4. Luka Modric
Real Madrid telah mendominasi Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Kesuksesan mereka baru-baru ini tidak akan mungkin terjadi tanpa kreator lini tengahnya, Luka Modric.
Meskipun memiliki paruh pertama yang kurang cemerlang akibat cedera, gelandang Kroasia itu bangkit dan jadi sosok penting Madrid hingga akhir musim. Modric menonjol sebagai salah satu tokoh utama Madrid dalam meraih gelar Liga Spanyol dan Liga Champions.
Semifinal Liga Champions melawan Atlético Madrid adalah contoh luar biasa. Dia bantu Madrid mengalahkan pasukan Diego Simeone dan membuktikan kelayakannya sebagai gelandang terbaik di dunia.
Real Madrid memiliki lini tengah terbaik di dunia, bersama Casemiro, Toni Kroos dan Luka Modric. Tapi pemain Kroasia ini punya peran besar dalam mengirim bola ke depan dengan teknik hebatnya, untuk menciptakan ruang bagi rekan setimnya.
3. Neymar
Neymar dianggap oleh banyak orang sebagai pemain terbaik ketiga di dunia. Dia memang diyakini sebagai pewaris takhta, begitu Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo menurun.
Dia adalah salah satu pemain paling menawan dan enak ditonton ketika berlaga. Dia membuktikan saat membantu Barcelona memukul balik Paris Saint Germain di leg kedua perempat final Liga Champions musim lalu.
Neymar yang awalnya diragukan justru menghidupkan kembali harapan rekan setimnya dengan dua gol. Dia akhirnya menentukan El Barca mencetak comeback bersejarah.
Kini, dia ada di Paris Saint-Germain. Kehidupan di Paris belum terlalu buruk sejauh ini, karena ia telah mencetak 8 gol dan mengumpulkan 7 assist.
Perlu dicatat bahwa Neymar sangat penting dalam membantu Brasil meraih puncak kualifikasi Piala Dunia CONMEBOL dengan selisih sepuluh poin dari posisi kedua Uruguay. Gaya bermain serta kelihaiannya membelah pertahanan lawan, diprediksi membuat dia masuk tiga besar nomine tahun ini.
Advertisement
2. Lionel Messi
Edisi Liga Champions musim lalu agak rumit bagi Barcelona. Jelas hal ini secara langsung memengaruhi Lionel Messi karena tak terlalu terlihat saat takluk dari Juventus dalam tahap yang menentukan. Ini adalah alasan penting mengapa dia kalah di posisi nomor satu.
Meskipun Ballon d'Or adalah penghargaan individu, sudah menjadi rahasia umum bahwa pengaruh pemain yang membawa timnya ke sebuah gelar akan menentukan. Messi sebenarnya memiliki banyak keajaiban pada 2017.
Selain memimpin Barcelona raih piala Spanyol, pemain Argentina itu telah mengumpulkan beberapa statistik yang mengesankan. Musim ini, Messi sudah kemas 16 gol dan 3 assist di semua kompetisi dan membantu Barcelona bertahan di puncak klasemen, dengan selisih 4 poin di atas Valencia.
Kecermelangan itu juga membawa nasib mujur buat Argentina. Hat-tricknya ke gawang Ekuador dalam kualifikasi CONMEBOL membawa Argentina lolos ke Rusia.
1. Cristiano Ronaldo
Ada sedikit keraguan bahwa Cristiano Ronaldo pantas untuk meraih Ballon d'Or kelima tahun ini. Awal musim baru mungkin bukan yang terbaik, terutama karena larangan empat pertandingan.
Akan tetapi kita semua tahu bahwa pada musim yang tanpa Piala Dunia atau Piala Eropa, penghargaan tersebut selalu diserahkan ke pemain terbaik Liga Champions. Bintang Portugal itu membuktikannya musim lalu.
Ronaldo mengemas hat-trick melawan Bayern Muenchen di perempat final, diikuti oleh satu gol kontraAtlético Madrid di semifinal, sebelum taklukkan Juventus pada final, di Cardiff. Gol Ronaldo yang tercipta sampai 12 kali sepanjang turnamen membuat Real Madrid menjadi klub pertama dalam sejarah yang mempertahankan gelar Liga Champions.
(Eka Setiawan)
Advertisement