Liputan6.com, Gorontalo - Video anggota polisi Gorontalo yang memikul seorang siswa menyeberangi sungai mendadak populer di media sosial. Warganet seolah satu suara dan mengapresiasi tindakan terpuji polisi itu.
Polisi dalam video itu bernama Aipda Ismet Ishak (38), anggota Polres Bone Bolango, Gorontalo, yang sehari-hari bertugas sebagai Babinkamtimas di Desa Mongoiilo Utara, salah satu desa terjauh di Kabupaten Bone Bolango.
"Jika ada siswa hendak berangkat ke sekolah memang harus melewati sungai yang cukup dalam karena tak ada jembatan penyebrangan," ujarnya, Jumat, 20 Oktober 2017.
Hal itu tentu sangat berbahaya, terlebih debit air bisa saja tiba-tiba naik akibat hujan. "Jika demikian, siswa tak berani sekolah," jelasnya, usai menjalankan tugasnya sebagai Babinkamtibmas.
Kondisi memprihatinkan itu memantik inisiatif Ismet untuk membantu para siswa. Terkadang, ia juga dengan senang hati mendorong rakit.
"Rupanya ada warga yang memvideokan rutinitas itu dan mengunggahnya di medsos," paparnya menceritakan ihwal videonya yang viral.
Baca Juga
Advertisement
Aksi kemanusiaan Aipda Ismet sampai juga ke pimpinannya di Mabes Polri. Jumat, 13 Oktober 2017, namanya masuk ke dalam 43 Babinkamtimas yang mendapat penghargaan dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Ismet dinilai melakukan perbuatan yang sangat mulia. Lulusan Sekolah Bintara Polisi angkatan 1999 itu dipromosikan untuk mengikuti sekolah calon perwira gratis.
"Dari kami yang 43, ada 17 orang yang dipilih Mabes Polri untuk sekolah calon perwira pada tahun 2018 nanti," kata dia, berbinar.
Dia mengaku tak menyangka bisa mendapatkan penghargaan itu. Apa yang dilakukannya hanya diniatkan untuk membantu para siswa maupun warga desa.
Menurut dia, yang terpenting saat ini adalah sudah dibangunnya infrastruktur berupa jembatan penyeberangan.
"Jembatan ini rencananya rampung pada 2018 nanti," ujar dia.
Sambil menunggu untuk berangkat sekolah calon perwira polisi, Ismet tetap menjalankan tugasnya sebagai Babinkamtibmas sebaik-baiknya.
Saksikan video pilihan berikut ini!
