Liputan6.com, Pontianak - Audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) yang diselengarakan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, pada Minggu (22/10/2017) menyedot perhatian publik. Buktinya, para peserta audisi yang datang membeludak.
Salah satu peserta yang mengikuti audisi LIDA, adalah Julio Fernando Ahau. Dia merupakan peserta dari luar Pontianak, yakni Kabupaten Sekadau.
Baca Juga
Advertisement
Demi mengikuti audisi ini, Julio mesti menempuh jarak sejauh 228 kilometer dari Kabupaten Sekadau ke Pontianak melalui jalur darat. Rasa lelah tak lagi ia hiraukan. Yang terpenting bagi dia bisa mewujudkan impiannya untuk menjadi artis dangdut.
Dia mengaku, mengikuti audisi ini melalui jalur undangan khusus. Keikutsertaannya dalam audisi LIDA adalah untuk mengembangkan bakat dan mengubah nasib keluarga. “Tentu harapannya dapat lolos dari audisi awal yang dilakukan di Pontianak,” kata dia penuh harap.
Peserta lainya adalah Eka Saputri. Dia merupakan peserta jalur umum. Dia mengikuti audisi ini untuk mencari pengalaman. “Rezeki banggakan orangtua. Ingin mengejar cita-cita,” kata dia, penuh harap.
Sementara itu peserta lainnya, Ayu Lestari, mengikuti audisi LIDA untuk mencari pengalaman baru. “Bahagiakan orangtua. Menggapai cita-cita dan kalau menang tentu menjadi kebanggaan orangtua, keluarga, dan tentu Kalimantan Barat,” kata dia.
Seperti dilaporkan sebelumnya, ratusan orang telah mendatangi lokasi audisi LIDA di Gedung Widya Sabha, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat Jalan Sutan Syahrir Kota Pontianak. Sejak pukul tujuh pagi, peserta yang kebanyakan muda-mudi ini sudah berkumpul di lokasi tersebut. Tak hanya dari Pontianak, banyak juga peserta yang berasal dari luar kota. (Raden AMP)