Kata Marquez Soal Senggolan Rossi dan Zarco di MotoGP Australia

Marc Marquez keluar sebagai pemenang MotoGP Australia.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 22 Okt 2017, 22:40 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez memimpin balapan dalam MotoGP Australia yang berlangsung di Phillip Island (22/10). Ban depan Marquez menyenggol bahu Rossi, akibatnya harus memperlambat lajunya. (AP Photo/Andy Brownbill)

Liputan6.com, Phillip Island - Marc Marquez keluar sebagai pemenang MotoGP Australia di Phillip Island, Minggu (22/10/2017). Pembalap Repsol Honda Team itu meraup 25 poin dengan cara yang tidak mudah.

Pada MotoGP Australia, Marquez sempat bersenggolan dengan rider Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco dan pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi.

"Tentu saja ada batasnya, tapi hari ini senggolannya masih normal. Balapan hari ini sangat agresif dan banyak terjadi kontak dengan pembalap lain," ujar Marquez, dikutip dari Crash.

"Saya sangat agresif, pembalap lain juga melakukan hal yang sama kepada saya. Balapan di Australia sangat bagus," katanya.

Pria berusia 24 tahun itu melanjutkan, ketika bersenggolan dengan Zarco, Marquez mengaku hampir terjatuh. Saat itu, Marquez hampir keluar lintasan usai disenggol pembalap debutan MotoGP itu.

"Itu berbahaya sekali. Saya berusaha menjaga peluang dari perburuan gelar. Satu saja kecelakaan, semuanya akan menjadi bencana," ucap pembalap MotoGP asal Spanyol itu.

 


Senggolan dengan Rossi

Marquez juga berbicara soal senggolan dengan Rossi. Ini terjadi di tikungan ke dua Phillip Island saat Rossi tengah berusaha menyalip Marquez dari dalam.

"Jujur saja, saya berada di depan Rossi. Tapi tiba-tiba, saya merasa motor saya naik sendiri. Saya sempat berpikir akan terjatuh. Tapi kemudian saya memilih menutup gas dan untungnya saya tetap di atas motor," ujarnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya