Trauma Pemecatan Mou, Begini Sikap Pemain Chelsea

Chelsea sempat tertekan dalam beberapa pekan terakhir.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 23 Okt 2017, 18:40 WIB
Kiper Chelsea, Thibaut Courtois melakukan penyelamatan saat timnya melawan Tottenham Hotspur pada lanjutan Premier League di Wembley stadium, London, (20/8/2017). (AP/Alastair Grant)

Liputan6.com, London - Kiper Chelsea Thibaut Courtois masih trauma dengan pemecatan Jose Mourinho dua tahun lalu. Itu sebabnya ia dan para pemain lainnya terulang saat era Antonio Conte.

Conte menjadi sorotan dalam beberapa pekan terakhir. Pasalnya, Chelsea dianggap belum tampil maksimal di semua kompetisi.

Beruntung di laga terakhir, Chelsea menang 4-2 atas Watford. Tekanan untuk Conte pun berkurang karena Chelsea mulai merangsek ke papan atas klasemen.

"Saya ingat dua tahun lalu banyak berita yang menyebar soal keadaan ruang ganti Chelsea. Padahal tidak ada yang tahu situasi sesungguhnya," ujar Courtois seperti dilansir Evening Standard.

"Kami tahu pasti akan banyak cerita serupa jika kalah dari Watford. Itu sebabnya kami berjuang mati-matian demi manajer," ujarnya menambahkan.

Kemenangan membuat Chelsea berada di posisi keempat klasemen. The Blues mengoleksi 16 poin dari sembilan laga.

"Pada 2015 semua pemain Chelsea sama kerasnya berjuang untuk Mourinho. Namun ketidakberuntungan banyak terjadi waktu itu," ujar Courtois.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya