Liputan6.com, Sepang - MotoGP Malaysia yang digelar di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/2017), bisa menjadi penentu siapa yang bakal menjadi juara dunia ajang balap kuda besi tersebut. Saat ini, persaingan hanya menyisakan pembalap Repsol Honda Marc Marquez dengan Andrea Dovizioso dari Ducati Corse.
Tinggal dua seri balapan lagi, Marquez masih memuncaki klasemen sementara pembalap MotoGP dengan raihan 269 poin. Ia unggul 33 angka dari Dovizioso yang berada di peringkat dua.
Baca Juga
Advertisement
Marquez hanya perlu finis di posisi kedua di Sepang untuk mengunci gelar juara. Sedangkan Dovizioso belum tentu menjadi juara dua meski memenangi dua seri balapan sisa.
Meski demikian, Dovizioso belum mau melempar handuk. Pembalap Italia itu menyatakan, segala sesuatunya masih mungkin terjadi.
"Sayangnya saya kehilangan banyak poin di Phillip Island dan sekarang peluang saya menjadi juara tampaknya mengecil," ucap pembalap asal Italia itu seperti dilansir Crash, Kamis (26/10/2017).
"Tapi, saya selalu berpikir positif dan kami berada di Malaysia, di sirkuit yang sangat menantang, bersama dengan cuaca panas, di mana saya menang pada tahun lalu dan di mana apa pun bisa terjadi."
Dovizioso mengakui tak mudah bersaing dengan Marquez di MotoGP Malaysia dan Valencia. "Jika Marquez terus melaju kencang dalam dua balapan terakhir, ini akan menjadi tugas yang berat. Namun, pada titik ini, kami cuma harus berusaha meraih hasil terbaik dan kami semua akan melakukan itu," ucapnya.
